Rabu, 19 November 2025


Bahkan dalam pembiayaanya, diakui juga sangat sesuai dengan sistem koperasi yang saat ini tengah digagas pusat. Apalagi, koperasi tersebut juga sudah menjalankan mekanisme penyaluran bantuan kepada warung-warung kecil.

"Ini sudah saatnya naik kelas. Saya lihat, perkembangan BMT Fastabiq ini sangat pesat," katanya.

Dia menilai, BMT atau koperasi lain akan berkembang lebih baik manakala koperasi terdebut memberika pembiayaan kepada Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM). Menurutnya, koperasi harus mempunyai andil besar dalam hal itu.

Lebih lanjut, apabila menengok koperasi yang ada di luar negeri, banyak koperasi yang menjadi besar lantaran mereka bergabung.

"Kalau kita ini kan banyak koperasi kecil-kecil, itu sulit untuk menjadi besar. Kecuali kalau bergabung," terangnya.

Dia mencontohkan koperasi Rabobank yang merupakan gabungan dari koperasi, saat ini sudah berkembang pesat. Kemudian Fonterra yang ada di New Zealand.Sementara Direktur Utama BMT Fastabiq Khoiro Ummah Muhammad Anwar mengatakan, koperasi berprestasi itu berdiri untuk dan oleh anggota. Sehingga Fastabiq dalam hal ini juga mengedukasi anggota."Koperasi Fastabiq bisa besar bukan karena pengurus, tetapi karena anggota yang loyal. Meski di tengah pandemi, anggota kami juga masih eksis dan loyal," tandasnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler