Wadahi Kreativitas Pelajar, Demokrat Pati Buat Lomba Video Kehidupan New Normal
Cholis Anwar
Jumat, 11 September 2020 15:07:15
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Pati Joni Kurnianto mengatakan, kreativitas pelajar selama pandemi ini memang cukup tersita. Apalagi mereka sudah lama tidak bisa belajar tatap muka di sekolah.
"Pasti mereka ada yang jenuh. Kadang ada juga yang banyak main
game. Dari pada begitu, kami memberikan kesempatan kepada mereka untuk membuat konten video dengan tema kehidupan
new normal. Durasinya sekitar tiga menit," katanya, Jumat (11/9/2020).
Lomba yang dilaksanakan selama dua pekan kemarin, sudah membuahkan hasil. Ada 104 video karya pelajar yang masuk ke dewan juri. Joni mengaku, semua video dari pelajar tersebut mmepunyai konten yang menarik.
"Saya tidak menyangka kalau kreativitas adik-adik ini luar biasa, sungguh di luar ekspektasi saya," imbuhnya.
Joni yang juga Wakil Ketua I DPRD Pati menegaskan, pelajar ini harus benar-benar diperhatikan. Meskipun pandemi Covid-19 ini mematikan banyak orang, tetapi kreativitas mereka tidak boleh mati.
"Mereka ini putra bangsa, generasi penerus. Kreativitasnya harus kita wadahi dalam bentuk apapun," tegasnya.Sementara juara pertama lomba konten video Moh iqbal Fajriyansyah mengatakan, cerita yang digarapnya adalah seputar ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Sekalipun sudah kehidupan baru, tetapi protokol kesehatan tidak boleh ditinggalkan."Dalam video hanya menceritakan kehidupan sebelum adanya corona dan sampai saat ini ketika sudah
new normal," tutupnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi
MURIANEWS, Pati - Sebagai upaya untuk menggelorakan new normal atau kehidup normal baru, Partai Demokrat Pati menggandeng para pelajar untuk membuat konten video. Hal ini dilakukan agar para pelajar juga berperan aktif dalam menaati protokol kesehatan.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Pati Joni Kurnianto mengatakan, kreativitas pelajar selama pandemi ini memang cukup tersita. Apalagi mereka sudah lama tidak bisa belajar tatap muka di sekolah.
"Pasti mereka ada yang jenuh. Kadang ada juga yang banyak main game. Dari pada begitu, kami memberikan kesempatan kepada mereka untuk membuat konten video dengan tema kehidupan new normal. Durasinya sekitar tiga menit," katanya, Jumat (11/9/2020).
Lomba yang dilaksanakan selama dua pekan kemarin, sudah membuahkan hasil. Ada 104 video karya pelajar yang masuk ke dewan juri. Joni mengaku, semua video dari pelajar tersebut mmepunyai konten yang menarik.
"Saya tidak menyangka kalau kreativitas adik-adik ini luar biasa, sungguh di luar ekspektasi saya," imbuhnya.
Joni yang juga Wakil Ketua I DPRD Pati menegaskan, pelajar ini harus benar-benar diperhatikan. Meskipun pandemi Covid-19 ini mematikan banyak orang, tetapi kreativitas mereka tidak boleh mati.
"Mereka ini putra bangsa, generasi penerus. Kreativitasnya harus kita wadahi dalam bentuk apapun," tegasnya.
Sementara juara pertama lomba konten video Moh iqbal Fajriyansyah mengatakan, cerita yang digarapnya adalah seputar ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Sekalipun sudah kehidupan baru, tetapi protokol kesehatan tidak boleh ditinggalkan.
"Dalam video hanya menceritakan kehidupan sebelum adanya corona dan sampai saat ini ketika sudah new normal," tutupnya.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Supriyadi
