Nelayan Majalengka Tenggelam di Perairan Banyutowo Pati
Cholis Anwar
Senin, 1 Maret 2021 09:47:48
MURIANEWS, Pati - Lukman Hidayat (31) warga Blok Gara Tengah RT 02 RW 12 Kelurahan Cihaur, Majakengka hilang tenggelam di wilayah perairan Banyutowo Pati. Hingga saat ini, korban masih dalam pencarian.
Ketua Tim SAR Tunggul Wulung Dukuhseti Ali Masadi mengatakan, nelayan dikabarkan tenggelam pada Minggu (28/2/2021) sekitar pukul 12.00 WIB. Korban merupakan anak buah kapal (ABK) Mina Jaya Sentosa 01.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, pada saat kejadian ada 11 ABK dan seorang nahkoda yang ada di kapal tersebut. Pada saat itu para ABK tengah memperbaiki alat tangkap ikan berupa jaring.
Tiba-tiba korban jatuh ke dalam laut. Anehnya para ABK yang berada dalam satu kapal tidak mengetahui kejadian tersebut. Justru korban diketahui telah tenggelam oleh kapal lain yang pada saat kejadian berada di belakang kapal Mina Jaya Sentosa 01.
"Setelah diperiksa, ternyata benar ada satu ABK yang hilang. Jumlah ABK yang seharusnya ada 11 orang, ternyata tinggal 10 orang," katanya, Senin (1/3/2021).
Karena kejadian itu, para ABK pun berusaha untuk mencari korban. Namun belum ada hasil yang memuaskan. Belum ada tanda keberadaan korban."Korban hilang diperkirakan sejauh 2 mil dari perairan Banyutowo," imbuhnya.Saat ini, Tim SAR Tunggul Wulung masih melakukan pencarian di sekitar lokasi jatuhnya korban. Pihaknya juga mengaku membutuhkan bantuan lain agar korban segera ditemukan. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi
[caption id="attachment_167870" align="alignleft" width="880"]

Ilustrasi[/caption]
MURIANEWS, Pati - Lukman Hidayat (31) warga Blok Gara Tengah RT 02 RW 12 Kelurahan Cihaur, Majakengka hilang tenggelam di wilayah perairan Banyutowo Pati. Hingga saat ini, korban masih dalam pencarian.
Ketua Tim SAR Tunggul Wulung Dukuhseti Ali Masadi mengatakan, nelayan dikabarkan tenggelam pada Minggu (28/2/2021) sekitar pukul 12.00 WIB. Korban merupakan anak buah kapal (ABK) Mina Jaya Sentosa 01.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, pada saat kejadian ada 11 ABK dan seorang nahkoda yang ada di kapal tersebut. Pada saat itu para ABK tengah memperbaiki alat tangkap ikan berupa jaring.
Tiba-tiba korban jatuh ke dalam laut. Anehnya para ABK yang berada dalam satu kapal tidak mengetahui kejadian tersebut. Justru korban diketahui telah tenggelam oleh kapal lain yang pada saat kejadian berada di belakang kapal Mina Jaya Sentosa 01.
"Setelah diperiksa, ternyata benar ada satu ABK yang hilang. Jumlah ABK yang seharusnya ada 11 orang, ternyata tinggal 10 orang," katanya, Senin (1/3/2021).
Karena kejadian itu, para ABK pun berusaha untuk mencari korban. Namun belum ada hasil yang memuaskan. Belum ada tanda keberadaan korban.
"Korban hilang diperkirakan sejauh 2 mil dari perairan Banyutowo," imbuhnya.
Saat ini, Tim SAR Tunggul Wulung masih melakukan pencarian di sekitar lokasi jatuhnya korban. Pihaknya juga mengaku membutuhkan bantuan lain agar korban segera ditemukan.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Supriyadi