Sepuluh Tahun Terpuruk, Panen Kacang Hijau di Pati Mulai Menggembirakan

MURIANEWS, Pati - Setelah sepuluh tahun terakhir harga kacang hijau terpuruk, kini para petani di Kabupaten Pati bisa lebih bergembira. Pasalnya, harga jual kacang hijau kini sudah bisa memberi keuntungan bagi petani.

Kusnadi, petani kacang hijau di Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo Pati, mengatakan, sepuluh tahun terakhir harga kacang hijau hanya Rp 10.000 per kilogram. Dengan harga tersebut, petani sering tombok.

"Alhamdulillah tahun ini harganya sudah sudah baik, Rp 16.500 per kilogram. Ini sudah bagus karena sebelumnya tidak pernah segini," katanya, Kamis (16/9/2021).

Sepekan terakhir harganya pun sempat mencapai Rp 17.500 per kilogram. Harga tersebut di tingkat petani. Sementara di pasaran bisa mencapai Rp 18.000 per kilogram.

Kendati demikian, pihaknya masih bersyukur lantaran dengan harga tersebut sudah mendapatkan keuntungan. Apalagi untuk sekali tanam, panennya bisa sampai tiga kali dalam setahun.

"Kalau dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, harga sangat terpuruk. Bahkan untuk ongkos produksi saja tidak bisa kembali. Tetapi tahun ini kami masih bisa mendapatkan keuntungan walaupun sedikit," ujarnya.
"Kalau dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, harga sangat terpuruk. Bahkan untuk ongkos produksi saja tidak bisa kembali. Tetapi tahun ini kami masih bisa mendapatkan keuntungan walaupun sedikit," ujarnya.Baca: Hasil Panen Untung, Petani Kacang Hijau Kudus BahagiaUntuk lahan satu hektare miliknya tersebut bisa menghasilkan 1,4 ton untuk panen pertama. Kemudian utuk panen kedua masih bisa mendapatkan 4 kuintal. Sedangkan untuk masa panen ketiga masih bisa mendapatkan 6 kuintal."Setelah panen pertama, kalau daunnya masih hijau, hasil panen kedua dan ketiga masih bisa mendapatkan banyak. Yang penting harus ada perawatan rutin," pungkasnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Ali Muntoha