Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Pati - Dukungan untuk memberantas tempat prostitusi dan karaoke ilegal di Kabupaten Pati tersus bermunculan. Kali ini, dukungan dating dari Rijalul Ansor Pati dengan menggelar Istigasah bersama.

Dukungan tersebut diinisiasi oleh Majelis Dzikir dan Salawat Rijalul Ansor (MDS RA) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabuapten Pati.

Bertempat di Gedung PCNU setempat, istigasah tersebbut dihadiri langsung sesepuh NU KH Aniq Muhammadun, Kapolres Pati AKBP Christian Tobing, dan Dandim Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani. Sementara Bupati Pati Haryanto, hadir secara virtual.

Ketua MDS Rijalul Ansor Pati Abdullah Syafiq Muadz mengatakan, gelaran istigasah ini adalah untuk bermunajat kepada Allah, agar bumi Pati semakin bermartabat.

Selain itu, juga sebagai bentuk dukungan moril kepada pemerintah daerah untuk membasmi tempat-tempat maksiat.

"Semoga dengan adanya kami mengadakan Istigasah tersebut dapat membantu sekaligus menyuport moril terhadap Forkopimda Pati," katanya, Minggu (31/10/2021).

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Gus Syafiq ini mengapresiasi kerja keras pemkab dan aparat penegak peraturan daerah (perda), yang berusaha keras untuk menutup tempat karaoke.

Apalagi hal itu sudah tertuang dalam Perda Nomor 8 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan.Kendati selalu mendapatkan perlawanan, tetapi mereka tidak patah arang. Bahkan ada kemajuan dalam penindakan yang dilakukan.Menurutnya, aturan menyangkut tempat karaoke sebenarnya sudah digagas 12 tahun lalu. Di dalamnya ada peran ulama dan santri sehingga muncul perda."Sampai saat ini pun kami tetap mendukung dan memotivasi pemkab dan Forkopimda untuk menegakkan perda tersebut," tegasnya.Dukungan itu diberikan lantaran banyaknya dampak buruk dari keberadaan tempat karoake. Terlebih saat ini masih pandemi Covid-19. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler