Pesepeda Ditabrak hingga Tewas, Kemudian Dibiarkan Terkapar di Grobogan
Dani Agus
Minggu, 18 Desember 2016 12:00:04
Meski tidak terdapat banyak luka di tubuhnya, namun saat ditemukan sekitar pukul 05.30 WIB, kondisi pria berkulit hitam itu sudah meninggal dunia.
Tidak jauh dari tubuh korban, ditemukan sepeda mini yang kondisinya rusak parah, terutama bagian belakang. Kemungkinan, sepeda yang diduga dikendarai korban ditabrak kendaraan dari belakang.
"Saat ditemukan, korban posisinya di utara jalan raya. Perkiraan korban bersepeda itu dari arah barat (Purwodadi) menuju ke timur (Blora)," kata Kades Bandungsari Ledy Heriyanto.
Sampai saat ini, identitas korban belum diketahui. Adapun ciri-cirinya antara lain berusia sekitar 50 tahun, rambut pendek, memakai celana pendek, kaos oblong dan topi kain model caping warna biru."Korban tidak membawa tanda pengenal. Jenazahnya saat ini ada di Puskesmas Ngaringan. Kasus ini sudah kita laporkan pada pihak kepolisian dan masih dilakukan penanganan pihak berwajib," katanya.
Editor : Akrom Hazami
Murianews, Grobogan - Seorang pria tak dikenal ditemukan tergeletak di pinggiran jalan Purwodadi-Blora, masuk Desa Bandungsari, Kecamatan Ngaringan, Minggu (18/12/2016).
Meski tidak terdapat banyak luka di tubuhnya, namun saat ditemukan sekitar pukul 05.30 WIB, kondisi pria berkulit hitam itu sudah meninggal dunia.
Tidak jauh dari tubuh korban, ditemukan sepeda mini yang kondisinya rusak parah, terutama bagian belakang. Kemungkinan, sepeda yang diduga dikendarai korban ditabrak kendaraan dari belakang.
"Saat ditemukan, korban posisinya di utara jalan raya. Perkiraan korban bersepeda itu dari arah barat (Purwodadi) menuju ke timur (Blora)," kata Kades Bandungsari Ledy Heriyanto.
Sampai saat ini, identitas korban belum diketahui. Adapun ciri-cirinya antara lain berusia sekitar 50 tahun, rambut pendek, memakai celana pendek, kaos oblong dan topi kain model caping warna biru.
"Korban tidak membawa tanda pengenal. Jenazahnya saat ini ada di Puskesmas Ngaringan. Kasus ini sudah kita laporkan pada pihak kepolisian dan masih dilakukan penanganan pihak berwajib," katanya.
Editor : Akrom Hazami