Kamis, 20 November 2025


Melihat kondisi itu, pihak sekolah langsung memutuskan untuk memulangkan siswa lebih awal agar belajar di rumah. Sebelum dipulangkan, siswa dan guru melakukan doa bersama di lapangan sekolahan.

“Kami semua sangat berduka dengan musibah yang terjadi hari ini. Terkait dengan musibah itu, kegiatan pembelajaran kita liburkan karena siswa dipulangkan lebih awal. Meski demikian, kita tadi sempat melangsungkan doa bersama dulu,” kata Wakasek SMPN 1 Pulokulon Sodikin, saat ditemui wartawan di sekolahannya, Senin (1/10/2018).

Baca Juga:
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Grobogan Amin Hidayat menyatakan, pihaknya juga sangat berduka atas terjadinya musibah tersebut. Secara pribadi maupun pimpinan institusi, dia menyampaikan bela sungkawa pada keluarga korban. Dia juga meminta pihak sekolah agar segera mengurus hak-hak korban.“Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan. Kami dari keluarga besar Dinas Pendidikan Grobogan ikut berduka dengan musibah itu,” katanya.Menyusul adanya musibah tersebut, pihaknya meminta agar acara studi wisata ke Jakarta dan Bandung untuk dibatalkan. Pihaknya meminta agar rombongan yang tidak mengalami kecelakaan supaya kembali ke Grobogan.“Acara wisata kita minta agar tidak dilanjutkan setelah ada musibah kecelakaan. Keputusan ini diambil setelah dilakukan berbagai pertimbangan,” imbuhnya.Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler