Keren! Landasan Pacu Bandara Ngloram Jadi Venue Aeromodelling Porprov Jateng 2018
Dani Agus
Jumat, 19 Oktober 2018 18:43:10
Pertandingan aeromodelling Porprov secara resmi dibuka Bupati Blora Djoko Nugroho Jumat (19/10/2018). Pembukaan ditandai dengan seremonial menerbangkan pesawat model secara bersama-sama dengan pengurus Aeromodelling Jawa Tengah, Forkopimcam Cepu, Dinporabudpar Blora dan para atlet.
“Saya merasa senang karena Blora bisa berpartisipasi sebagai tuan rumah penyelenggaraan Porprov untuk cabor Aeromodelling. Dengan demikian, olahraga ini nantinya bisa semakin dikenal masyarakat luas dan semakin banyak yang berminat,” katanya.
Ketua Aeromodelling Jawa Tengah David Gunawan menyampaikan alasan dipilihnya Blora sebagai lokasi pelaksanaan Aeromodelling. Salah satunya disebabkan adanya renovasi di landasan Bandara Adi Sumarmo Solo pada saat ini. Hal inilah yang menyebabkan pihaknya mencari lapangan terbang lainnya dan akhirnya memilih Ngloram.“Pertandingan disini akan dilaksanakan selama enam hari mulai 19 Oktober hingga 24 Oktober mendatang. Ada 72 atlet dan official dari 13 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah yang hadir disini serta didukung 32 personil pertanding. Mereka akan mengikuti 15 mata lomba / kategori,” katanya.
Editor : Supriyadi
Murianews, Blora - Pelaksanaan pertandingan dalam ajang Porprov Jateng XV tidak seluruhnya dilangsungkan di Surakarta. Beberapa cabor melangsungkan pertandingan di luar Surakarta. Salah satunya adalah cabor aeromodelling yang ditempatkan di di landasan pacu Lapangan Terbang Ngloram yang ada di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu, Blora.
Pertandingan aeromodelling Porprov secara resmi dibuka Bupati Blora Djoko Nugroho Jumat (19/10/2018). Pembukaan ditandai dengan seremonial menerbangkan pesawat model secara bersama-sama dengan pengurus Aeromodelling Jawa Tengah, Forkopimcam Cepu, Dinporabudpar Blora dan para atlet.
“Saya merasa senang karena Blora bisa berpartisipasi sebagai tuan rumah penyelenggaraan Porprov untuk cabor Aeromodelling. Dengan demikian, olahraga ini nantinya bisa semakin dikenal masyarakat luas dan semakin banyak yang berminat,” katanya.
Ketua Aeromodelling Jawa Tengah David Gunawan menyampaikan alasan dipilihnya Blora sebagai lokasi pelaksanaan Aeromodelling. Salah satunya disebabkan adanya renovasi di landasan Bandara Adi Sumarmo Solo pada saat ini. Hal inilah yang menyebabkan pihaknya mencari lapangan terbang lainnya dan akhirnya memilih Ngloram.
“Pertandingan disini akan dilaksanakan selama enam hari mulai 19 Oktober hingga 24 Oktober mendatang. Ada 72 atlet dan official dari 13 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah yang hadir disini serta didukung 32 personil pertanding. Mereka akan mengikuti 15 mata lomba / kategori,” katanya.
Editor : Supriyadi
