Hendak Pindahkan Tiang Lampu Penerangan, Warga Asemrudung Grobogan Tewas Tersengat Listrik
Dani Agus
Kamis, 17 Januari 2019 20:07:16
Informasi yang didapat menyebutkan, peristiwa yang sempat mengejutkan warga itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Sebelum kejadian, korban diketahui sedang membersihkan sampah dan rumput liar di pekarangan rumahnya.
Setelah rampung bersih-bersih, korban bersama anaknya Lulus (27) bermaksud menebang pohon mahoni di depan rumahnya. Sebelum menebang pohon, korban hendak memindahkan tiang lampu penerangan jalan terlebih dahulu. Hal itu dilakukan karena korban merasa khawatir jika tiang lampu itu tertimpa dahan pohon yang akan ditebang.
Tidak lama berselang, tetangga sekitar sempat mendengar ada teriakan minta tolong. Selanjutnya, beberapa warga kemudian mencoba datang ke lokasi untuk memastikan apa yang sedang terjadi. Saat itulah, warga melihat tubuh korban sudah terkulai ditanah dengan posisi tangan masih menyentuh tiang lampu dari bahan stainless.
Melihat kondisi itu, warga yakin jika korban sedang kena sengatan listrik. Beberapa warga kemudian segera mematikan aliran listrik di rumah korban dan selanjutnya berupaya menolong korban. Sayangnya, saat diperiksa, korban saat itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa.Camat Geyer Aries Ponco Wibowo menyatakan, berdasarkan pemeriksaan tim Inafis dan dokter puskesmas, tidak ditemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban. Dari hasil pemeriksaan diketahui jika korban meninggal karena tersengat aliran listrik.
Editor : Supriyadi
Murianews, Grobogan - Peristiwa orang meninggal akibat terkena sengatan listrik terjadi di Dusun Karang, Desa Asemrudung, Kecamatan Geyer, Kamis (17/1/2019). Korban diketahui bernama Sabar (53), warga RT 05, RW 01.
Informasi yang didapat menyebutkan, peristiwa yang sempat mengejutkan warga itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Sebelum kejadian, korban diketahui sedang membersihkan sampah dan rumput liar di pekarangan rumahnya.
Setelah rampung bersih-bersih, korban bersama anaknya Lulus (27) bermaksud menebang pohon mahoni di depan rumahnya. Sebelum menebang pohon, korban hendak memindahkan tiang lampu penerangan jalan terlebih dahulu. Hal itu dilakukan karena korban merasa khawatir jika tiang lampu itu tertimpa dahan pohon yang akan ditebang.
Tidak lama berselang, tetangga sekitar sempat mendengar ada teriakan minta tolong. Selanjutnya, beberapa warga kemudian mencoba datang ke lokasi untuk memastikan apa yang sedang terjadi. Saat itulah, warga melihat tubuh korban sudah terkulai ditanah dengan posisi tangan masih menyentuh tiang lampu dari bahan stainless.
Melihat kondisi itu, warga yakin jika korban sedang kena sengatan listrik. Beberapa warga kemudian segera mematikan aliran listrik di rumah korban dan selanjutnya berupaya menolong korban. Sayangnya, saat diperiksa, korban saat itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Camat Geyer Aries Ponco Wibowo menyatakan, berdasarkan pemeriksaan tim Inafis dan dokter puskesmas, tidak ditemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban. Dari hasil pemeriksaan diketahui jika korban meninggal karena tersengat aliran listrik.
Editor : Supriyadi