Main di Kubangan Galian Tiang Sutet, Bocah 7 Tahun di Grobogan Tewas Tenggelam
Dani Agus
Selasa, 9 April 2019 16:01:52
Informasi yang didapat menyebutkan, peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Sebelumnya, korban sempat bermain bersama temannya di sekitar lahan galian untuk pembangunan tiang listrik Sutet yang kondisinya penuh air.
Setelah bermain, korban bersama temannya kemudian berenang di kubangan sedalam 3 meter tersebut. Tidak lama kemudian, korban tenggelam.
Melihat kejadian itu, teman korban kemudian berteriak minta tolong warga. Tidak lama kemudian, warga sudah berdatangan ke lokasi. Beberapa warga lainnya ada yang langsung menghubungi perangkat desa dan pihak kepolisian untuk melaporkan peristiwa itu.
Setelah dilakukan pencarian, tubuh korban akhirnya berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Gubug II untuk mendapatkan penanganan. Namun, sesampai di puskesmas, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Kapolsek Gubug AKP Sunaryo saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya peristiwa itu. Menurutnya, menyatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.“Korban meninggal akibat tenggelam. Setelah diperiksa, jenazahnya langsung kita serahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan,” katanya. Reporter: Dani AgusEditor: Supriyadi
MURIANEWS.com, Grobogan - Peristiwa orang meninggal akibat tenggelam terjadi di Desa Glapan, Kecamatan Gubug, Selasa (9/4/2019). Korban adalah seorang bocah berusia 7 tahun bernama M Aditya Pratama, warga setempat.
Informasi yang didapat menyebutkan, peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Sebelumnya, korban sempat bermain bersama temannya di sekitar lahan galian untuk pembangunan tiang listrik Sutet yang kondisinya penuh air.
Setelah bermain, korban bersama temannya kemudian berenang di kubangan sedalam 3 meter tersebut. Tidak lama kemudian, korban tenggelam.
Melihat kejadian itu, teman korban kemudian berteriak minta tolong warga. Tidak lama kemudian, warga sudah berdatangan ke lokasi. Beberapa warga lainnya ada yang langsung menghubungi perangkat desa dan pihak kepolisian untuk melaporkan peristiwa itu.
Setelah dilakukan pencarian, tubuh korban akhirnya berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Gubug II untuk mendapatkan penanganan. Namun, sesampai di puskesmas, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Kapolsek Gubug AKP Sunaryo saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya peristiwa itu. Menurutnya, menyatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Korban meninggal akibat tenggelam. Setelah diperiksa, jenazahnya langsung kita serahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan,” katanya.
Reporter: Dani Agus
Editor: Supriyadi
