Terpeleset di Kubangan Bekas Galian C, Gadis 15 Tahun di Grobogan Tewas Tenggelam
Dani Agus
Minggu, 21 April 2019 20:12:31
Informasi yang didapat menyebutkan, peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Sebelumnya, korban sempat bermain bersama teman dan adiknya di sekitar kolam bekas galian C yang kondisinya penuh air.
Saat bermain, korban terpeselet dan kecebur dalam kolam sedalam sekitar 2,5 meter tersebut. Tidak lama kemudian, korban tenggelam karena tidak bisa berenang.
Melihat kejadian itu, teman dan adik korban kemudian berteriak minta tolong warga. Tidak berselang lama, warga sudah berdatangan ke lokasi. Beberapa warga lainnya ada yang langsung menghubungi perangkat desa dan pihak kepolisian untuk melaporkan peristiwa itu.
Setelah dilakukan pencarian, tubuh korban akhirnya berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gubug untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun sesampai di rumah sakit, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Kapolsek Tanggungharjo AKP Darmono saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya peristiwa itu. Menurutnya, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.“Korban meninggal akibat tenggelam. Sebelumnya, korban sempat bermain di sekitar lokasi dan terpeleset ke dalam kubangan air,” katanya. Reporter: Dani AgusEditor: Supriyadi
MURIANEWS.com, Grobogan - Peristiwa orang meninggal akibat tenggelam terjadi di Desa Ngambakrejo, Kecamatan Tanggungharjo, Minggu (21/4/2019). Korban adalah seorang gadis berusia 15 tahun bernama Amelia Catur Febrianti, warga setempat.
Informasi yang didapat menyebutkan, peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Sebelumnya, korban sempat bermain bersama teman dan adiknya di sekitar kolam bekas galian C yang kondisinya penuh air.
Saat bermain, korban terpeselet dan kecebur dalam kolam sedalam sekitar 2,5 meter tersebut. Tidak lama kemudian, korban tenggelam karena tidak bisa berenang.
Melihat kejadian itu, teman dan adik korban kemudian berteriak minta tolong warga. Tidak berselang lama, warga sudah berdatangan ke lokasi. Beberapa warga lainnya ada yang langsung menghubungi perangkat desa dan pihak kepolisian untuk melaporkan peristiwa itu.
Setelah dilakukan pencarian, tubuh korban akhirnya berhasil ditemukan. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gubug untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun sesampai di rumah sakit, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Kapolsek Tanggungharjo AKP Darmono saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya peristiwa itu. Menurutnya, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Korban meninggal akibat tenggelam. Sebelumnya, korban sempat bermain di sekitar lokasi dan terpeleset ke dalam kubangan air,” katanya.
Reporter: Dani Agus
Editor: Supriyadi