Rabu, 19 November 2025


Setelah semburan berhenti, pada titik pengeboran sumur diberi timbunan koral dan pasir. Tindakan ini dilakukan untuk mencegah keluarnya semburan air lagi dari lokasi tersebut.

Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih saat dikonfirmasi membenarkan jika semburan air di Desa Manggarmas itu sudah berhenti.

“Meski sudah tidak muncul semburan lagi namun hal ini tetap kita koordinasikan dengan Dinas ESDM Jateng. Termasuk juga untuk penanganan munculnya semburan gas dari pengeboran sumur yang di Desa Mrisi, Kecamatan Tanggungharjo,” katanya.

Seperti diberitakan, lokasi pengeboran sumur itu berada di belakang Alfamart yang berada di sebelah barat objek wisata Api Abadi Mrapen. Pengeboran sumur itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air di toko waralaba tersebut.

Aktivitas pengeboran untuk membuat sumur itu dilakukan sejak Sabtu (12/9/2020) kemarin mulai pukul 09.00 WIB. Sekitar pukul 22.00 WIB dilakukan uji coba untuk menyedot air menggunakan mesin sibel. Saat itu kedalaman pengeboran sekitar 36 meter.

Baca: Pembuatan Sumur Bor di Manggarmas Grobogan Keluarkan Semburan Air Setinggi 30 MeterNamun, tidak lama kemudian dari dalam sumur itu mengeluarkan bunyi letusan ringan, seperti bunyi petasan.Setelah itu disusul keluarnya semburan air bercampur lumpur dari titik pengeboran. Hingga Minggu (13/9/2020) semburan air masih muncul dari lokasi pembuatan sumur bor itu. Semburan air bercampur lumpur ini tingginya mencapai 30 meter. Reporter: Dani AgusEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler