Musibah angin kencang melanda dua wilayah kecamatan di Grobogan. Yakni di Kecamatan Godong dan Gubug.
Akibat kejadian ini belasan rumah warga mengalami kerusakan. Selain itu, salah satu bangunan SMP juga rusak.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Meski demikian, dampak terjangan angin kencang mengakibatkan belasan rumah dan satu sekolah rusak ringan,” kata Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih.
Endang menjelaskan, dari laporan yang diterima, ada dua desa yang terdampak angin kencang tersebut. Yakni, di Desa Jeketro, Kecamatan Gubug dan Desa Werdoyo, Kecamatan Godong.
Dampak angin di Desa Jeketro mengakibatkan delapan rumah warga rusak ringan karena genting dan atapnya beterbangan.
Kemudian, beberapa ruang kelas dan tempat parkir SMPN 2 juga mengalami kerusakan serupa. Sedangkan di Desa Werdoyo dilaporkan ada beberapa rumah mengalami rusak ringan.“Dampak angin hanya mengakibatkan kerusakan ringan. Tidak ada laporan rumah yang roboh atau rusak berat,” ujarnya.Endang menambahkan, musibah angin kencang terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Sebelum kejadian, sempat turun hujan deras di wilayah tersebut dalam kurun waktu cukup lama. Reporter: Dani AgusEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_208003" align="alignleft" width="880"]

Salah satu bangunan mengalami kerusakan akibat terjangan angin kencang di Grobogan. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Grobogan – Musibah angin kencang melanda dua wilayah kecamatan di Grobogan. Yakni di Kecamatan Godong dan Gubug.
Akibat kejadian ini belasan rumah warga mengalami kerusakan. Selain itu, salah satu bangunan SMP juga rusak.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Meski demikian, dampak terjangan angin kencang mengakibatkan belasan rumah dan satu sekolah rusak ringan,” kata Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih.
Endang menjelaskan, dari laporan yang diterima, ada dua desa yang terdampak angin kencang tersebut. Yakni, di Desa Jeketro, Kecamatan Gubug dan Desa Werdoyo, Kecamatan Godong.
Dampak angin di Desa Jeketro mengakibatkan delapan rumah warga rusak ringan karena genting dan atapnya beterbangan.
Kemudian, beberapa ruang kelas dan tempat parkir SMPN 2 juga mengalami kerusakan serupa. Sedangkan di Desa Werdoyo dilaporkan ada beberapa rumah mengalami rusak ringan.
“Dampak angin hanya mengakibatkan kerusakan ringan. Tidak ada laporan rumah yang roboh atau rusak berat,” ujarnya.
Endang menambahkan, musibah angin kencang terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Sebelum kejadian, sempat turun hujan deras di wilayah tersebut dalam kurun waktu cukup lama.
Reporter: Dani Agus
Editor: Ali Muntoha