Sabtu, 22 November 2025


MURIANEWS, Grobogan – Sejumlah rumah sakit di Kabupaten Grobogan saat ini sudah tidak memiliki pasien yang dirawat akibat terkonfirmasi Covid-19. Ruang isolasinya pun kini kosong, setelah beberapa waktu lalu sempat kewalahan karena ledakab kasus.

Rumah sakit tersebut adalah RS Permata Bunda, RS Islam, RS PKU Muhammadiyah, RS Habibullah dan RS Ki Ageng Getas Pendowo.

Kondisi saat ini, hanya tinggal tujuh pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit. Dari tujuh pasien ini, empat orang di antaranya dirawat di ruang isolasi biasa.

Masing-masing di RSUD dr Soedjati (2 pasien), dan RS Ki Ageng Selo (2 pasien). Sedangkan tiga orang lainnya dirawat di ruang isolasi ICU RS Panti Rahayu.

Kapasitas tempat isolasi di Grobogan totalnya ada 506 pasien yang tersebar pada delapan rumah sakit. Yakni, RSUD dr Soedjati (142), RS Panti Rahayu (168), RS Permata Bunda (46), RS Islam (34), RS PKU Muhammadiyah (30), RS Habibullah (28), RS Ki Ageng Selo (33), dan RS Ki Ageng Getas Pendowo (25).

Sedangkan kapasitas ruang isolasi ICU ada 16 pasien yang tersebar di dua rumah sakit saja. Yakni, di RSUD dr Soedjati (9) dan RS Panti Rahayu (7).

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih mengungkapkan, grafik kasus aktif atau pasien yang masih menjalani perawatan karena terinfeksi Covid-19 di Grobogan tidak mengalami penambahan yang cukup banyak. Saat ini, Grobogan sudah masuk dalam level 2.

Menurutnya, perkembangan hari ini, Senin (20/9/2021), ada penambahan empat kasus baru, enam pasien sembuh dan satu pasien meninggal.

Sedangkan jumlah kasus aktif Covid-19 masih ada 41 orang. Rinciannya, sebanyak 17 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan 24 orang lainnya isolasi mandiri.

“Perkembangan kasus Covid-19 dalam beberapa hari terakhir cukup terkendali. Di mana, kasus baru yang muncul tidak begitu banyak. Dalam sehari, kasus yang muncul kurang dari 10. Sementara pasien yang sembuh juga lebih banyak,” jelas Kepala BPBD Grobogan itu.Dengan perkembangan hari ini, maka total kasus positif corona di Grobogan secara komulatif bertambah jadi 7.384 orang.Baca: Belum Vaksin Covid Tak Boleh Nonton Bioskop di KudusRinciannya, jumlah pasien sembuh bertambah jadi 6.611 orang, dan pasien meninggal 732 orang.Meski tidak ada lonjakan kasus baru dalam beberapa hari terakhir, namun Endang tetap mengingatkan pada masyarakat bahwa pandemi belum berakhir.Untuk itu, ia meminta masyarakat untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan saat beraktivitas sehari-hari agar terhindar dari penularan Covid-19.“Masyarakat kami minta jangan abai dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Laskanakan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” tegasnya. Reporter: Dani AgusEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler