Kereta Cepat Jadi Pusat Keunggulan dan Daya Saing Nasional
Dani Agus
Senin, 19 Desember 2022 19:00:22
Politisi PDI Perjuangan itu menyebut keberadaan KCJB juga bisa jadi pusat keunggulan putra-putri bangsa di samping untuk pengembangan bisnis di Indonesia.
Itu dikatakannya saat menyosialisasikan Kereta Cepat untuk Indonesia Maju di Grand Master Hotel Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa tengah, Senin (19/12/2022) siang.
Baca: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bakal Dilanjut Hingga Surabaya’’Keberhasilan KCJB ini niscaya membuka wawasan dan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mendorong dunia pendidikan dan industri transportasi massal,’’ katanya.
Menurutnya, generasi muda Indonesia nantinya dituntut untuk mendalami dan menguasai teknologi kereta api cepat, Itu guna membangun masa depan infrastruktur modern tanah air.
Diketahui, KCJB merupakan kereta api cepat pertama di Asia Tenggara. Hadirnya KCJB menjadi era baru transportasi massal modern yang cepat, andal, aman, dan nyaman untuk mobilisasi secara optimal di Indonesia.
Ia berharap, KCJB mampu memicu pembangunan kawasan dan sentra ekonomi baru. Tentunya potensi-potensi di seluruh Indonesia akan dikembangkan.Untuk diketahui, proyek KCJB mulai dibangun sejak 2018. Proyek itu ditargetkan beroperasi pada Juni 2023. Pekerjaannya dilakukan tujuh perusahaan terkemuka Indonesia dan Tiongkok.Dengan adanya KCJB, perjalanan dari Jakarta ke Bandung bakal lebih singkat. Yakni, hanya membutuhkan satu jam.Kegiatan sosialisasi itu juga dihadiri anggota DPRD Kabupaten Grobogan Lusi Indah Artani, sebagai narasumber dan anggota DPC PDI Perjuangan Grobogan, Yoyok Prihantoro yang didapuk jadi motivator pelaku usaha. Reporter: Dani AgusEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Grobogan – Anggota Komisi VI DPR RI Evita Nursanty menilai Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) bisa berkontribusi bagi peningkatan daya saing nasional.
Politisi PDI Perjuangan itu menyebut keberadaan KCJB juga bisa jadi pusat keunggulan putra-putri bangsa di samping untuk pengembangan bisnis di Indonesia.
Itu dikatakannya saat menyosialisasikan Kereta Cepat untuk Indonesia Maju di Grand Master Hotel Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa tengah, Senin (19/12/2022) siang.
Baca: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bakal Dilanjut Hingga Surabaya
’’Keberhasilan KCJB ini niscaya membuka wawasan dan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mendorong dunia pendidikan dan industri transportasi massal,’’ katanya.
Menurutnya, generasi muda Indonesia nantinya dituntut untuk mendalami dan menguasai teknologi kereta api cepat, Itu guna membangun masa depan infrastruktur modern tanah air.
Diketahui, KCJB merupakan kereta api cepat pertama di Asia Tenggara. Hadirnya KCJB menjadi era baru transportasi massal modern yang cepat, andal, aman, dan nyaman untuk mobilisasi secara optimal di Indonesia.
Ia berharap, KCJB mampu memicu pembangunan kawasan dan sentra ekonomi baru. Tentunya potensi-potensi di seluruh Indonesia akan dikembangkan.
Untuk diketahui, proyek KCJB mulai dibangun sejak 2018. Proyek itu ditargetkan beroperasi pada Juni 2023. Pekerjaannya dilakukan tujuh perusahaan terkemuka Indonesia dan Tiongkok.
Dengan adanya KCJB, perjalanan dari Jakarta ke Bandung bakal lebih singkat. Yakni, hanya membutuhkan satu jam.
Kegiatan sosialisasi itu juga dihadiri anggota DPRD Kabupaten Grobogan Lusi Indah Artani, sebagai narasumber dan anggota DPC PDI Perjuangan Grobogan, Yoyok Prihantoro yang didapuk jadi motivator pelaku usaha.
Reporter: Dani Agus
Editor: Zulkifli Fahmi