Ombudsman Sidak PPDB SMA di Kudus, Ini Hasil Temuannya

Murianews,  Kudus -  Ombusdman Perwakilan Jawa Tengah melakukan inspeksi mendadak (sidak)  dibeberapa SMA di Kudus,  Kamis (5/7/2018). Sidak dilakukan untuk memastikan masa penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2018 berjalan lancar. Salah satu sekolah yang disidak yakni SMA 1 Bae Kudus. Dalam sidak tersebut,  tim Ombudsman melakukan pemantauan terhadap jalannya PPDB. Staf Ombudsman Jateng, Belinda Wasistiyana Dewanty mengatakan,  sidak yang dilakukan untuk memastikan jalannya PPDB 2018. Ia menilai secara keseluruhan di SMA 1 Bae berjalan lancar. "Di SMA 1 Bae Kudus secara keseluruhan sudah lancar. Berjalan dengan baik. Hal itu seperti secara teknis terselesaikan,  sesuai undang-undang, " jelasnya. Ia mengatakan terkait zonasi,  pihak intansi terkait sudah melakukan sosialisasi. Menurutnya adanya sistem zonasi,  akan menyamaratakan sekolah. Sehingga kesempatan siswa untuk masuk ke sekolah dengan kualitas yang sama. "Memang ada yang mengadu,  kenapa dengan zonasi merasa tidak bisa mendaftar di sekolah yang diidamkan. Ini seharusnya bagaimana masyarakat mengikuti sistem yang ada. Karena dengan zonasi ini sekolah sama,  tidak ada sekolah favorit. Selain itu juga kesempatan sama dari siswa," jelasnya. Sementara itu,  ketua pantia PPDB SMA 1 Bae Kudus Rokhis Setiawati, mengatakan, hingga kemarin sudah ada 422 siswa yang mendaftar. Disebutkan dia,  di SMA 1 Bae Kudus untuk tahun ini masuk di zona Kecamatan Bae,  Undaan,  dan Jekulo. "Untuk rincian kuota sekolah kami tahun ini, yakni program MIPA 7 rombel (rombongan belajar) dengan masing-masing rombel ada 36 siswa. Kemudian IPS ada 4 rombel dengan masing masing tiap rombel ada 36 siswa. Total keseluruyan ada 393 siswa," jelasnya. Editor : Ali Muntoha