Rabu, 19 November 2025


Sirup yang terbuat dari buah parijoto dikenal memiliki banyak manfaat. Di antaranya untuk menyuburkan kandungan dan memperlancar proses kelahiran. Selain itu, karena mengandung zat antioksidan, buah parijoto dipercaya bisa menyembuhkan sejumlah penyakit dalam.

Sumarlan, warga Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kudus, merupakan salah satu pembuat sirup parijoto. Ia memulai membuat sirup parijoto sejak tahun 2015 lalu.  Diakuinya setelah buah parijoto dibuat menjadi sirup, banyak pelanggan yang mulai berdatangan.

"Mulai membuat sirup pada tahun 2015. Karena kalau hanya dijual begitu (bentuk buah) saja peminatnya tidak banyak, dan sering terbuang sia-sia," kata Sumarlan.

Ia pun juga memasarkan sirup tersebut melalui media sosial, dan hasilnya cukup menggembirakan.

Dijelaskan, proses pembuatan buah parijoto menjadi sirup memang membutuhkan kesabaran. Karena harus melalui proses penyaringan yang berulang-ulang. Hal itu dilakukan untuk mendapatkan hasil yang berkualitas.
Untuk 1 kilogram parijoto juga hanya bisa menghasilkan sirup sebanyak 4 liter botol.Awalnya, Sumarlan tidak langsung menjual sirup buatanntya itu, melainkan diberikan ke tetangga sekitar. Dan ternyata respon dari para tetangga cukup baik, sehingga ia memutuskan untuk menjualnya,Sirup parijoto yang dijual Sumarlan, dikemas dalam botol berbagai ukuran. Untuk ukuran 250 mililiter dijual dengan harga Rp 40 ribu per botol. Sedangkan untuk ukuran 500 mililiter harganya Rp 60 ribu per botol dan ukuran 600 mililter harganya Rp 90 ribu."Alhamdulillah ada hasilnya dan cukup bagus. Banyak juga pesanan yang datang dari medsos, salin dari kios-kios," jelasnya.Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler