Habib Muhammad dan Habib Umar Hadiri Salin Luwur Haul Sunan Muria
Dian Utoro Aji
Minggu, 15 September 2019 15:19:01
Hadir dalam salin luwur itu para ulama hingga tokoh masyarakat. Di antaranya Habib Muhammad bin Husein bin Anis Alhabsyi dari Solo dan Habib Umar bin Ahmad Muthohar SH dari Semarang.
Selain kedua ulama besar itu, turut hadir pula Wakapolres Kudus Kompol Billy Andha Hildiario Budiman, Dandim 0722/Kudus Letkol Arm Irwansyah, Bupati Pati Haryanto hingga tamu undangan lain.
Acara salin luwur dibuka dengan iftihatula majlis. Setelah itu dilanjut dengan pemasangan luwur, lalu pembacaan surat yasin, doa tahlil, pemasangan tutup nisan, hingga terakhir selamaten atau tasyakuran.
Ketua Panitia Sukadi mengatakan, rangkaian acara salin luwur sudah dimulai sejak Sabtu (14/9/2019) malam, yakni dengan pengajian umum.
“Setelah pengajian selesai tadi ada pembagian nasi berkat yang dibungkus dengan daun jati dan lauk daging kerbau jumlahnya tujuh ribu,” terangnya.
Ia mengatakan, pada kesempatan itu, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh ulama, kiai dan jemaah yang hadir. Tak hanya itu, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang telah memberikan dukungan.
“Semoga tawasul kita di makam Sunan Muria ini mudah-mudahan dikabulkan Allah SWT dan diberikan keselamatan juga berkah rezekinya,” katanya.
“Semoga tawasul kita di makam Sunan Muria ini mudah-mudahan dikabulkan Allah SWT dan diberikan keselamatan juga berkah rezekinya,” katanya.Sementara itu, Habib Umar bin Ahmad Muthohar yang turut hadir dalam acara itu mengatakan, memulyakan para wali itu akan mendapat keberkahan. Apalagi ketika mendoakan di makam seorang waliyullah.“Maka berdoalah mana tahu diamini oleh wali. Niscaya doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT,” ungkapnya.Sebagaimana diketahui rangkai acara salin luwur Kanjeng Sunan Muria sudah dimulai sejak bulan lalu. Prosesi dibuka dengan mapak tanggal. Acara ini dilaksanakan pada 1 Muharram 1441 atau bertepatan pada tanggal 31 Agustus 2019.Kemudian acara istigasah Asyuro dan santunan yatim piatu pada 10 Muharram 1441. Lalu khotmil Quran bil Ghoib putri pada 12 Muharram 1441. Berikutnya khotmil Qur’an bil ghoib putra pada tanggal 14 Muharram 1441. Selanjutnya, pada 15 Muharram 1441 ada pengajian umum. Serta puncaknya upacara salin luwur Sunan Muria pada 15 Muharram 1441. Reporter: Dian Utoro AjiEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS.com, Kudus – Yayasan Masjid dan Makam Sunan Muria menggelar prosesi salin luwur-haul Sayyid Raden Umar Sa’id atau Sunan Muria di Makam Sunan Muria di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kudus,M (15/9/2019). Pelaksanaan salin luwur yang ke-395 ini berlangsung khidmat.
Hadir dalam salin luwur itu para ulama hingga tokoh masyarakat. Di antaranya Habib Muhammad bin Husein bin Anis Alhabsyi dari Solo dan Habib Umar bin Ahmad Muthohar SH dari Semarang.
Selain kedua ulama besar itu, turut hadir pula Wakapolres Kudus Kompol Billy Andha Hildiario Budiman, Dandim 0722/Kudus Letkol Arm Irwansyah, Bupati Pati Haryanto hingga tamu undangan lain.
Acara salin luwur dibuka dengan iftihatula majlis. Setelah itu dilanjut dengan pemasangan luwur, lalu pembacaan surat yasin, doa tahlil, pemasangan tutup nisan, hingga terakhir selamaten atau tasyakuran.
Ketua Panitia Sukadi mengatakan, rangkaian acara salin luwur sudah dimulai sejak Sabtu (14/9/2019) malam, yakni dengan pengajian umum.
“Setelah pengajian selesai tadi ada pembagian nasi berkat yang dibungkus dengan daun jati dan lauk daging kerbau jumlahnya tujuh ribu,” terangnya.
Ia mengatakan, pada kesempatan itu, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh ulama, kiai dan jemaah yang hadir. Tak hanya itu, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang telah memberikan dukungan.
“Semoga tawasul kita di makam Sunan Muria ini mudah-mudahan dikabulkan Allah SWT dan diberikan keselamatan juga berkah rezekinya,” katanya.
Sementara itu, Habib Umar bin Ahmad Muthohar yang turut hadir dalam acara itu mengatakan, memulyakan para wali itu akan mendapat keberkahan. Apalagi ketika mendoakan di makam seorang waliyullah.
“Maka berdoalah mana tahu diamini oleh wali. Niscaya doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui rangkai acara salin luwur Kanjeng Sunan Muria sudah dimulai sejak bulan lalu. Prosesi dibuka dengan mapak tanggal. Acara ini dilaksanakan pada 1 Muharram 1441 atau bertepatan pada tanggal 31 Agustus 2019.
Kemudian acara istigasah Asyuro dan santunan yatim piatu pada 10 Muharram 1441. Lalu khotmil Quran bil Ghoib putri pada 12 Muharram 1441. Berikutnya khotmil Qur’an bil ghoib putra pada tanggal 14 Muharram 1441. Selanjutnya, pada 15 Muharram 1441 ada pengajian umum. Serta puncaknya upacara salin luwur Sunan Muria pada 15 Muharram 1441.
Reporter: Dian Utoro Aji
Editor: Ali Muntoha
