Kamis, 20 November 2025


Ia mengatakan, ada tiga pesan untuk para menteri kabinet Indonesia Maju. Pertama, para menteri harus bekerja secara optimal sesuai dengan bidangnya masing-masing. Dengan begitu nama Idonesia Maju yang disematkan Jokowi-Ma’ruf benar-benar bisa teralisasi.

“Harus benar-benar optimal. Kalau biasanya pejabat suka ke bawah untuk mencari popularitas, harus ditinggalkan mulai sekarang. Kalau harus turun ke bawah jangan sekedar salaman. Tapi harus menyelesaikan masalah. Itu namanya populisme yang sejati. Jangan pencitraan,” katanya saat menghadiri peresmian Suara Muhammadiyah (SM) Corner di Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU), Kamis (24/10/2019)..

Kedua, menteri ini akan menjadi sorotan publik. Tentunya harus punya integritas yang tinggi. Jangan sampai nantinya justru tersangkut di KPK. Karena sebagai menteri harus menjadi teladan yang baik bagi masyarakat.

“Jangan sampai tersangkut kasus di KPK. Ke depan jangan ada. Karena para menteri ini menjadi teladan,” ujarnya.

Serta yang ketiga, para menteri jangan mudah tersanjung dengan pujian yang berlebihan. Apalagi menteri muda. Karena ketika mereka diangkat dan disumpah dilantik oleh presiden, saat itu juga mereka harus membuktikan bahwa mereka bisa menaklukkan tantangan yang besar.“Karena itu, (menteri) jangan sampai dipuji berlebihan. Khawatirnya mereka lupa dengan tugas utamanya. Sehingga dia masuk pada kesenangan untuk publikasi saja,” tutupnya. Reporter: Dian Utoro AjiEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler