Puluhan Rumah di Tiga Desa di Kudus Porak Poranda Diterjang Puting Beliung
Dian Utoro Aji
Selasa, 12 November 2019 20:49:55
Kepala BPBD Kudus Bergas Catursari Penanggungan menjelaskan, angin puting beliung terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu sebagian besar wilayah di Kabupaten Kudus sedang hujan deras disertai angin.
"Cuacanya memang sedikit ekstrem. Ternyata benar, beberapa saat setelah hujan, kami mendapat laporan ada angin puting beliung yang menerjang rumah warga di tiga desa," katanya.
Ia menyebutkan, tiga desa tersebut adalah Desa Temulus dan Desa Kirig di Kecamatan Mejobo. Serta di Kecamatan Undaan di Desa Karangrowo.
“Paling banyak rumah warga yang terdampak di Desa Temulus dan Desa Karangrowo,” ungkapnya.
Terkait kerugian material, ia memprediksi kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Ini lantaran sebagian besar rumah yang diterjang angin, mengalami kerusakan parah di bagian genteng.
“Untuk korban nihil. Kerugian secara material saja,” lanjutnya.Untuk penanganan, warga maupun dari relawan bergotong-royong bersama untuk membersihkan puing-puing genteng yang berterbangan. Beberapa genteng yang masih bisa digunakan, dikumpulkan dan dipergunakan kembali sembari menunggu bantuan.“Penanganan sementara dilakukan secara mandiri oleh warga dan kekurangan genteng akan disiapkan dari Pemdes setempat,” pungkasnya. Reporter: Dian Utoro AjiEditor: Supriyadi
MURIANEWS.com, Kudus – Angin puting beliung kembali menerjang Kabupaten Kudus, Selasa (12/11/2019) sore. Meski tak ada korban jiwa, puluhan rumah warga di tiga desa porak poranda akibat sapuan angin.
Kepala BPBD Kudus Bergas Catursari Penanggungan menjelaskan, angin puting beliung terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu sebagian besar wilayah di Kabupaten Kudus sedang hujan deras disertai angin.
"Cuacanya memang sedikit ekstrem. Ternyata benar, beberapa saat setelah hujan, kami mendapat laporan ada angin puting beliung yang menerjang rumah warga di tiga desa," katanya.
Ia menyebutkan, tiga desa tersebut adalah Desa Temulus dan Desa Kirig di Kecamatan Mejobo. Serta di Kecamatan Undaan di Desa Karangrowo.
“Paling banyak rumah warga yang terdampak di Desa Temulus dan Desa Karangrowo,” ungkapnya.
Terkait kerugian material, ia memprediksi kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Ini lantaran sebagian besar rumah yang diterjang angin, mengalami kerusakan parah di bagian genteng.
“Untuk korban nihil. Kerugian secara material saja,” lanjutnya.
Untuk penanganan, warga maupun dari relawan bergotong-royong bersama untuk membersihkan puing-puing genteng yang berterbangan. Beberapa genteng yang masih bisa digunakan, dikumpulkan dan dipergunakan kembali sembari menunggu bantuan.
“Penanganan sementara dilakukan secara mandiri oleh warga dan kekurangan genteng akan disiapkan dari Pemdes setempat,” pungkasnya.
Reporter: Dian Utoro Aji
Editor: Supriyadi