Kamis, 20 November 2025


Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kudus Ayatullah Humaini menyebutkan, tiga titik yang akan di pasang anjungan air bersih siap minum di antaranya satu di Balai Jagong Kudus dan satu di kompleks Menara, Masjid, dan Makam Sunan Kudus.

“Kemudian ada permintaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kudus. Mereka minta disiapkan anjungan air bersih siap minum,” ungkapnya.

“Untuk konsepnya, sama yang ada di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus. Semua masyarakat bisa mengambilnya tanpa dipungut biaya,” katanya, Sabtu (4/1/2020).

Ia menjelaskan, penambahan ini berawal dari atensi dari masyarakat untuk menambah ajungan air minum di tempat keramaian. Selain itu, respon masyarakat dalam menggunakan anjungan air bersih yang berada di Alun-alun Kudus juga sangat baik.

“Untuk air di alun-alun itu responnya baik. Masyarakat yang menggunakanpun sangat terbantu,” jelasnya.

Hanya saha, untuk pembuatan satu unit anjungan air bersih siap minum membutuhkan biaya yang terbilang mahal. Satu unit anjungan air bersih siap minum membutuhkan anggaran sebanyak Rp 80 juta.
Hanya saha, untuk pembuatan satu unit anjungan air bersih siap minum membutuhkan biaya yang terbilang mahal. Satu unit anjungan air bersih siap minum membutuhkan anggaran sebanyak Rp 80 juta.“Jika ada tiga, tinggal mengkalikan saja. Sekitar Rp 240 juta,” jelasnya.Ia berharap agar ke depan, anjungan air tersebut dapat dinikmati masyarakat luas. Apalagi, anjungan air tersebut selalu dirawat oleh petugas dari PDAM.“Terkait dengan perawatan setiap hari kami lakukan perawatan. Terutama filter itu harus dirawat dibersihkan dibongkar,” tandasnya. Reporter: Dian Utoro AjiEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler