Disnaker Kudus Siapkan Tempat Magang Bagi Wirausahawan Baru
Dian Utoro Aji
Rabu, 15 Januari 2020 10:49:40
"Tahun ini kami sudah siapkan tempat magang bagi wirausahawan baru," jelas Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian Koperasi dan UKM Kabupaten Kudus Bambang Tri Waluyo.
Ia mengatakan, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi terkait dengan tempat-tempat yang dijadikan magang. Salah satu kriteria tempat magang itu adalah merupakan industri kecil menengah sudah maju.
"Mereka juga sudah melaksanakan berbasis 4.0. Pemasarannya juga modern, selain itu menggunakan mesin industri yang terbilang modern," jelasnya.
Adapun untuk tempat magang, khusus batik, tempat magang akan difokuskan di Pekalongan atau di Cirebon. Lalu untuk makanan dan minuman akan ditempatkan di Solo dan Jogja. Berikutnya untuk logam akan bisa magang di Sidoarjo. Serta untuk kerajinan tas atau bordir bisa di Bandung.
"Nantinya mereka magang selama 7-10 hari," ucapnya.
"Nantinya mereka magang selama 7-10 hari," ucapnya.Sebelumnya, di tahun 2020 ini pemerintah Kabupaten Kudus kembali membuka 500 wirausaha baru. Program ini menjadi program unggulan dari Bupati dan Wakil Bupati Kudus 2018-2023, HM Tamzil dan HM Hartopo.Selain mendapatkan pelatihan wirausaha baru. Mereka wirausaha baru juga mendapatkan modal Rp 10 juta bagi setiap orangnya. Reporter: Dian Utoro AjiEditor: Supriyadi
MURIANEWS, Kudus - Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian Koperasi dan UKM Kabupaten Kudus menyedikan tempat magang bagi wirausahawan baru tahun 2020 ini. Diharapkan wirausahawan baru dapat mendapatkan ilmu lewat program magang tersebut.
"Tahun ini kami sudah siapkan tempat magang bagi wirausahawan baru," jelas Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian Koperasi dan UKM Kabupaten Kudus Bambang Tri Waluyo.
Ia mengatakan, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi terkait dengan tempat-tempat yang dijadikan magang. Salah satu kriteria tempat magang itu adalah merupakan industri kecil menengah sudah maju.
"Mereka juga sudah melaksanakan berbasis 4.0. Pemasarannya juga modern, selain itu menggunakan mesin industri yang terbilang modern," jelasnya.
Adapun untuk tempat magang, khusus batik, tempat magang akan difokuskan di Pekalongan atau di Cirebon. Lalu untuk makanan dan minuman akan ditempatkan di Solo dan Jogja. Berikutnya untuk logam akan bisa magang di Sidoarjo. Serta untuk kerajinan tas atau bordir bisa di Bandung.
"Nantinya mereka magang selama 7-10 hari," ucapnya.
Sebelumnya, di tahun 2020 ini pemerintah Kabupaten Kudus kembali membuka 500 wirausaha baru. Program ini menjadi program unggulan dari Bupati dan Wakil Bupati Kudus 2018-2023, HM Tamzil dan HM Hartopo.
Selain mendapatkan pelatihan wirausaha baru. Mereka wirausaha baru juga mendapatkan modal Rp 10 juta bagi setiap orangnya.
Reporter: Dian Utoro Aji
Editor: Supriyadi