MURIANEWS, Kudus – Kalangan DPRD Kudus mendesak agar pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di Kudus.  Diharapkan ranperda itu segera diketok dengan begitu diharapkan dapat membuka peluang investasi di Kudus semakin besar.

Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Ketua Fraksi Amanat Nasional, Hanura, dan Demokrat (FANHD) DPRD Kudus Sutriyana saat rapat paripurna di DPRD Kudus, Senin (17/2/2020). Menurutnya, Raperda RTRW ini merupakan titipan dari Gubernur Jawa Tengah.

“Ini merupakan salah satu pokok permasalahan dan ini betul-betul harus diperhatikan. Supaya di Kudus ditata ulang dan tidak tertinggal daerah lain. Kami mohon, raperda itu segera diselesaikan,” katanya.

Senada juga diungkapkan oleh anggota Fraksi FANHD DPRD Kudus Rokhim. Menurutnya, terkait perizinan ini menjadi keluhan masyarakat. Karena kepastian hukum RTRW saat ini belum pasti, terkait belum disahkannya Perda RTRW itu.

Ketua DPRD Kudus Masan mengatakan terkait dengan Raperda RTRW memang belum siap. Datanya juga belum siap. RTRW saat ini masih dilakukan evaluasi di Provinsi Jawa Tengah. Saat ini pun belum turun ke Pemkab Kudus. “RTRW belum siap. Datanya belum siap. Belum dikirim dari Jateng,” jelasnya.

 

Reporter: Dian Utoro Aji
Editor: Ali Muntoha