Rabu, 19 November 2025


Hal itu seperti diungkapkan Sukimin, warga Kandangmas, Dawe yang hadir dalam sosialisasi di aula balai desa. Dia khawatir jika rencana pembangunan sabuk hijau bakal merebut lahan sawah yang dimilikinya.

"Saya punya tanah di sana. Itupun sudah digunakan dalam pembangunan waduk Logung. Jika sampai sabuk hijau yang dibangun menggunakan tanah baru, maka tanah kami akan kena," katanya saat sosialisasi Selasa (10/1/017).

Menurutnya, jika sampai sabuk hijau digunakan dari tanah warga lagi, maka dipastikan akan ada aksi penolakan.

Sementara, Dodi W, konsultan perencanaan Waduk Logung mengatakan, warga tidak usah khawatir atas sabuk hijau. Sebab, sabuk hijau nantinya tak menggunakan tanah baru, melainkan tanah lama yang sudah ada.
"Jadi tidak usah khawatir, tidak akan mengganggu tanah milik masyarakat. Sebab ini sudah ada dalam perencanaan yang kami lakukan," jawabnya.Bahkan, dia juga mengungkapkan kalau sabuk hijau nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Pemanfaatan dapat dilakukan dengan cara menanam pohon berbuah, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar."Masyarakat dapat menanam  pohon keras, seperti durian, rambutan dan lain sebagian. Asalkan, kelestarian alam dapat dijaga lantaran itu merupakan aspek penting Logung berupa sabuk hijau," ungkapnya.Editor : Akrom Hazami

Baca Juga

Komentar

Terpopuler