Rabu, 19 November 2025


Hal itu dikatakan Yuli Kasianto, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus. Dia mengatakan, dibukanya selama sepekan tiap malam, disebabkan atas keinginan masyarakat. Mereka ingin menikmati kemegahan wisata malam.

"Sudah sejak pekan pertama di Februari lalu dibuka selama tujuh malam. Dan pengunjungnya cukup banyak meskipun bukan waktu liburan atau weekend," kata Yuli kepada MuriaNewsCom di Kudus, Rabu (1/3/2017).

Menurutnya, rata-rata pengunjung tiap hari yang datang sekitar 200 pengunjung. Jumlah tersebut bervariatif dengan kondisi cuaca yang cerah atau hujan. Jika cuaca mendukung, maka jumlah pengunjung bisa lebih dari itu.

Meski begitu, pemkab khawatir jika nanti masyarakat menjadi jenuh, sehingga tidak lagi mengunjungi Taman Lampion akrilik. "Evaluasi jelas akan dilakukan, apakah bakal lanjut membuka selama sepekan utuh ataukah kembali ke awal. Selain khawatir jenuh, pemeliharaan juga harus dibutuhkan dalam waktu lainnya," ungkapnya.Sebelumnya, Taman Lampion hanya dibuka tiga malam selama satu pekan. Jadwalnya, yaitu mulai Jumat hingga Minggu malam.Editor : Akrom Hazami 

Baca Juga

Komentar

Terpopuler