Honda Jazz dan Sepeda Motor Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di R Agil Kusumadya Kudus
Faisol Hadi
Sabtu, 23 September 2017 16:36:12
Meski tak ada korban jiwa, peristiwa nahas tersebut mengundang perhatian pengguna jalan dan warga setempat. Akibatnya, banyak orang berkerumun dan sempat membuat arus lalu lintas tersendat.
Dwi Yulianto (27) warga Purwodadi pemilik mobil Honda Jazz mengatakan, kejadian tersebut terjadi begitu cepat. Saat itu, ia sedang mengantar istrinya untuk melakukan perawatan. Karena butuh waktu lama ia memarkirkan kendaraannya di LBC Kudus.
”Tiba-tiba saja ada suara
bruak. Mendengar suara tersebut, saya keluar. Ternyata malah mobil saya yang kena,” katanya di lokasi.
Setelah melihat kejadian tersebut, ia pun langsung melihat kondisi mobilnya. Karena tertimpa pohon secara langsung, ia mengaku kerusakan yang ada cukup parah. Terutama bagian atap yang ringsek karena beban yang berat.
”Kerugian kira-kira sekitar Rp 10 jutaan. Tapi gak tahu nanti kalau sudah dicek di bengkel. Mungkin lebih,” ujarnya.
[caption id="attachment_126600" align="alignleft" width="565"]
Sepeda motor Honda Supra X 125 bernopol K 2009 ZT tertimpa pohon tumbang di Jalan R Agil Kusumadya Kudus, Sabtu (23/9/2017). (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)[/caption]
Sementara itu, Parmaji (60) warga Jati pemilik sepeda motor Honda Supra X 125 K 2009 ZT juga mengatakan hal yang sama. Bahkan, dalam kejadian tersebut motornya rusak cukup parah."Saat itu saya sedang parkir sambil makan sekitar jam 15. 25 WIB . Namun tiba-tiba ada angin yang tak begitu kencang dan tiba-tiba "brak", pohon timbang menjatuhi motor saya," kata pensiunan polisi di Kudus itu.Hanya saja, untuk kerugian pihaknya belum bisa memastikan. Namun, ia yakin bisa lebih dari Rp 5 jutaan. Itu karena, tangki motor, dua skok, dan pelek rusak parah. Belum lagi kerusakan lainya, seperti lampu belakang motor yang juga remuk."Saat ini motor masih belum saya ambil, karena tak berani tertimpa pohon yang sangat besar. Saya menunggu petugas yang berwenang datang saja," ucapnya.
Editor: Supriyadi
Murianews, Kudus – Sebuah mobil Honda Jazz bernopol H 8520 FA dan Honda Supra X 125 bernopol K 2009 ZT ringsek tertimpa pohon tumbang di jalan R Agil Kusumadya, tepatnya di depan LBC Kudus, Sabtu (23/9/2017) sore.
Meski tak ada korban jiwa, peristiwa nahas tersebut mengundang perhatian pengguna jalan dan warga setempat. Akibatnya, banyak orang berkerumun dan sempat membuat arus lalu lintas tersendat.
Dwi Yulianto (27) warga Purwodadi pemilik mobil Honda Jazz mengatakan, kejadian tersebut terjadi begitu cepat. Saat itu, ia sedang mengantar istrinya untuk melakukan perawatan. Karena butuh waktu lama ia memarkirkan kendaraannya di LBC Kudus.
”Tiba-tiba saja ada suara
bruak. Mendengar suara tersebut, saya keluar. Ternyata malah mobil saya yang kena,” katanya di lokasi.
Setelah melihat kejadian tersebut, ia pun langsung melihat kondisi mobilnya. Karena tertimpa pohon secara langsung, ia mengaku kerusakan yang ada cukup parah. Terutama bagian atap yang ringsek karena beban yang berat.
”Kerugian kira-kira sekitar Rp 10 jutaan. Tapi gak tahu nanti kalau sudah dicek di bengkel. Mungkin lebih,” ujarnya.
[caption id="attachment_126600" align="alignleft" width="565"]
Sepeda motor Honda Supra X 125 bernopol K 2009 ZT tertimpa pohon tumbang di Jalan R Agil Kusumadya Kudus, Sabtu (23/9/2017). (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)[/caption]
Sementara itu, Parmaji (60) warga Jati pemilik sepeda motor Honda Supra X 125 K 2009 ZT juga mengatakan hal yang sama. Bahkan, dalam kejadian tersebut motornya rusak cukup parah.
"Saat itu saya sedang parkir sambil makan sekitar jam 15. 25 WIB . Namun tiba-tiba ada angin yang tak begitu kencang dan tiba-tiba "brak", pohon timbang menjatuhi motor saya," kata pensiunan polisi di Kudus itu.
Hanya saja, untuk kerugian pihaknya belum bisa memastikan. Namun, ia yakin bisa lebih dari Rp 5 jutaan. Itu karena, tangki motor, dua skok, dan pelek rusak parah. Belum lagi kerusakan lainya, seperti lampu belakang motor yang juga remuk.
"Saat ini motor masih belum saya ambil, karena tak berani tertimpa pohon yang sangat besar. Saya menunggu petugas yang berwenang datang saja," ucapnya.
Editor: Supriyadi
