Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Jepara – Proses vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Jepara terus digeber. Ini merupakan salah satu cara pemerintah dalam mengakhiri pandemi. Namun, di Bumi Kartini vaksinasi untuk orang lanjut usia (lansia) berjalan sangat lambat.

Selain pelayan publik, saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara tengah menggencarkan vaksinasi bagi lansia. Melalui Puskesmas-puskesmas, tenaga kesehatan (nakes) jemput bola ke masyarakat.

Berdasarkan data DKK Jepara, khusus lansia, jumlah sasaran yang divaksin ada 124.027 orang. Jumlah lansia yang sudah tervaksin dosis pertama baru 12.6672 orang atau baru 10,22 persen. Sedangkan, untuk dosis kedua baru 6,51 persen atau 8.087 lansia.

Semenatra sisa vaksin Covid-19 di Kabupaten Jepara saat ini hanya tinggal 268 vial atau 2.680 dosis.

Dari 22 Puskesmas di Jepara, baru satu yang telah menyelesaikan vaksinasi lansia. Yakni Puskesmas Kedung 2. Sampai sekarang, hampir semua lansia di wilayah Puskesmas Kedung 2 telah menerima vaksin dosis kedua.

Suhadi, Kepala Puskesmas Kedung 2 menyebut, jumlah lansia yang disasar sebanyak 760-an orang.
Suhadi, Kepala Puskesmas Kedung 2 menyebut, jumlah lansia yang disasar sebanyak 760-an orang.Salah satu hal yang membuat vaksinasi di Puskesmas Kedung 2 bisa sukses cepat, adalah manajemen vaksinasi. Saat menerima vaksin dosis pertama, Suhadi sudah langsung menyiapkan dosis kedua.Kendati demikian, vaksinasi di Puskesmas Kedung 2 tidak serta merta berjalan mulus. Suhadi mengaku sempat kesulitan memvaksin sembilan lansia yang menolak. Padahal, pada dosis pertama mereka tidak menolak.“Khusus sembilan orang itu kami datangi rumahnya. Kami vaksin di rumahnya masing-masing. Sekarang untuk lansia sudah selesai,” jelas Suhadi, Rabu (19/5/2021). Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler