Capaian Vaksinasi Covid-19 di Jepara Baru 28 Persen
Faqih Mansur Hidayat
Kamis, 30 September 2021 11:02:37
MURIANEWS, Jepara - Percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Jepara terbilang lambat. Buktinya, sampai hari ini, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara baru bisa mencapai 28 persen dari total target yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Sekretaris DKK Jepara Muh Ali, mengatakan pihaknya sudah berusaha maksimal untuk mencapai target. Namun, karena stok vaksin yang tidak selalu banyak, mengakibatkan pelaksanaan percepatan vaksinasi menjadi terkendala.
Muh Ali menyebut, target warga yang akan divaksin Covid-19 sebanyak 922.450 orang. Sejak Februari lalu, warga Jepara yang sudah tervaksin dosis pertama baru 256.272 orang atau baru 28 persen.
Sedangkan, warga yang sudah tersuntik vaksin dosis kedua baru 149.661 orang atau baru 16 persen dari total awal.
“Kalau yang sudah tervaksin dosis ketiga atau booster, ada 2.053 orang. Mereka dari kalangan tenaga kesehatan (nakes, red),” ujar Muh Ali, Rabu (30/9/2021).
Muh Ali merinci, untuk dosis pertama, nakes yang sudah tervaksin sebanyak 5.238 orang, pelayan publik 62.633 orang, warga lanjut usia (lansia) 25.191 orang.
Sedangkan di kalangan masyarakat rentan dan umum, yang sudah tervaksin sebanyak 142.822 orang, remaja 17.392 orang, ibu hamil 2.566 orang, penyandang dissabilitas 430 orang.
Pelaksananaan vaksinasi bagi masyarakat umum di Kabupaten Jepara. (MURIANEWS/ Faqih Mansur Hidayat)[/caption]
MURIANEWS, Jepara - Percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Jepara terbilang lambat. Buktinya, sampai hari ini, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara baru bisa mencapai 28 persen dari total target yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Sekretaris DKK Jepara Muh Ali, mengatakan pihaknya sudah berusaha maksimal untuk mencapai target. Namun, karena stok vaksin yang tidak selalu banyak, mengakibatkan pelaksanaan percepatan vaksinasi menjadi terkendala.
Muh Ali menyebut, target warga yang akan divaksin Covid-19 sebanyak 922.450 orang. Sejak Februari lalu, warga Jepara yang sudah tervaksin dosis pertama baru 256.272 orang atau baru 28 persen.
Sedangkan, warga yang sudah tersuntik vaksin dosis kedua baru 149.661 orang atau baru 16 persen dari total awal.
“Kalau yang sudah tervaksin dosis ketiga atau booster, ada 2.053 orang. Mereka dari kalangan tenaga kesehatan (nakes, red),” ujar Muh Ali, Rabu (30/9/2021).
Muh Ali merinci, untuk dosis pertama, nakes yang sudah tervaksin sebanyak 5.238 orang, pelayan publik 62.633 orang, warga lanjut usia (lansia) 25.191 orang.
Sedangkan di kalangan masyarakat rentan dan umum, yang sudah tervaksin sebanyak 142.822 orang, remaja 17.392 orang, ibu hamil 2.566 orang, penyandang dissabilitas 430 orang.
Sementara itu, lanjut Muh Ali, untuk suntikan dosis kedua, nakes yang sudah tervaksin sebanyak 5.087 orang, pelayan publik 33.468 orang, warga lansia 15.718 orang.
Sedangkan di kalangan masyarakat rentan dan umum, yang sudah tervaksin sebanyak 91.159 orang, remaja 3.370 orang, ibu hamil 737 orang, dan penyandang dissabilitas 122 orang.
Diketahui, DKK Jepara sudah menjalankan percepatan vaksinasi melalui puluhan fasilitas kesehatan. Terutama di Puskesmas-puskesmas.
Selain itu, vaksinasi juga dilaksanakan di beberapa fasilitas umum. Seperti halnya di halaman Kantor Sekertariat Daerah (Setda) Jepara, yang setiap pekan melaksanakan vaksinasi bagi masyarakat umum.
“Tiap kali ada dropping vaksin, langsung kami salurkan ke teman-teman fasilitas kesehatan se-Jepara,” pungkas Muh Ali.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Ali Muntoha
