Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Jepara – Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati mengunjungi Kabupaten Jepara. Tak sekadar berkunjung, ia juga masuk ke dalam kamar pingitan RA Kartini di Pendapa Kabupaten Jepara.

Saat diajak masuk Bupati Jepara, Dian Kristiandi ke kamar itu, Jumat (18/3/2022) Eti tampak sangat berhati-hati. Sebab, ruang itu disebut yang paling sakral di Pendapa Kabupaten Jepara.

Sorot matanya menyapu semua sisi kamar tokoh penggerak emansipasi Wanita itu. Andi, sapaan Dian Kristiandi kemudian mempersilahkan Eti untuk duduk di kursi dalam kamar itu.

Baca juga: Sejarah Museum RA Kartini Jepara dari Masa Ke Masa

Mulanya, Eti tak berani. Namun, setelah Andi meyakinkan kalau tidak apa-apa bila duduk di kursi itu, Eti akhirnya bersedia.

“Saya berusaha merasakan betapa suasana hati RA Kartini saat dulu dipingit di ruangan ini. Betapa beratnya beliau menghabiskan hari-hari dalam kungkungan ini,” kata Eti.

Namun, Eti sangat kagum dengan RA Kartini. Meskipun raganya terkungkung tapi jiwanya bisa mengembara ke mana saja.

Begitu pula dengan pemikiran-pemikirannya yang tertuang dalam surat-surat dan kemudian dikirim kepada sahabatnya seorang Belanda.
Begitu pula dengan pemikiran-pemikirannya yang tertuang dalam surat-surat dan kemudian dikirim kepada sahabatnya seorang Belanda.Perjuangan RA Kartini tentang emansipasi atau kesetaraan gender, lanjut Eti, sangat bermanfaat bagi peradaban khususnya bagi kaum perempuan.Baca juga: Ternyata RA Kartini Sempat Akan Dimakamkan di Kudus“Perjuangan beliau kini kita yang menikmati. Kita hidup di masa yang lebih mudah. Perempuan dan laki-laki menjadi setara,” tutur Eti.Salah satu bukti manfaat perjuangan RA Kartini adalah bahwa Eti, yang seorang perempuan, bisa menjadi Wakil Walikota Cirebon.Eti menilai, di mata politik, sekarang kaum perempuan bisa lebih terlihat. Selain itu, para perempuan juga jauh lebih bisa bersuara. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler