berkurang. Mulanya, kuota calon haji di Kabupaten Jepara sebanyak 551 orang berkurang jadi 535 jemaah. Kini menjadi 528 orang.
Perubahan jumlah calon haji itu diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Muh Habib, Senin (30/5/2022). Kepastian jumlah itu, usai pendataan yang dilakukan saat manasik haji terakhir, Minggu (29/5/2022).
“Yang siap berangkat ada 528 calon haji,” kata Habib kepada Murianews.
itu karena beberapa hal. Seperti mengundurkan diri hingga sedang sakit.
“Ada yang belum siap. Ada yang mundur. Karena sakit atau memang belum siap. Karena memang persiapannya maraton. Mendadak, sangat sedikit waktunya,” imbuh Habib.
Habib menjelaskan jemaah calon haji Jepara masuk dalam kloter ke dua, tiga dan empat. Untuk kloter kedua, sebanyak 14 jemaah berangkat, Jumat (3/6/2022). Sedangkan, sisanya berangkat, Sabtu (4/6/2022).Terkait dengan tes PCR, pemerintah daerah diberi kewenangan untuk melaksanakannya sendiri. Tes PCR yang berlaku 3 X 24 jam sebelum keberangkatan itu diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara.Jika ada calon haji yang terkonfirmasi positif covid-19, lanjut Habib, maka pemberangkatannya ditunda sampai kondisinya membaik.“Nanti diikutkan kloter-kloter berikutnya. Ikutnya kloter kota lain. Tapi kalau sampai kloternya sudah habis dan kondisinya belum membaik, otomatis berangkatnya tahun depan,” pungkas Habib. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_292806" align="alignleft" width="1280"]
Calon jemaah haji Jepara sedang mengikuti manasik haji di Pendapa Kabupaten Jepara. (Murianews/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Jepara – Jumlah calon haji asal Kabupaten
Jepara berkurang. Mulanya, kuota calon haji di Kabupaten Jepara sebanyak 551 orang berkurang jadi 535 jemaah. Kini menjadi 528 orang.
Perubahan jumlah calon haji itu diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Muh Habib, Senin (30/5/2022). Kepastian jumlah itu, usai pendataan yang dilakukan saat manasik haji terakhir, Minggu (29/5/2022).
“Yang siap berangkat ada 528 calon haji,” kata Habib kepada Murianews.
Baca: Calon Jemaah Haji Jepara Mulai Persiapan
Ia menyebut, berkurangnya jumlah calon haji
Jepara itu karena beberapa hal. Seperti mengundurkan diri hingga sedang sakit.
“Ada yang belum siap. Ada yang mundur. Karena sakit atau memang belum siap. Karena memang persiapannya maraton. Mendadak, sangat sedikit waktunya,” imbuh Habib.
Habib menjelaskan jemaah calon haji Jepara masuk dalam kloter ke dua, tiga dan empat. Untuk kloter kedua, sebanyak 14 jemaah berangkat, Jumat (3/6/2022). Sedangkan, sisanya berangkat, Sabtu (4/6/2022).
Terkait dengan tes PCR, pemerintah daerah diberi kewenangan untuk melaksanakannya sendiri. Tes PCR yang berlaku 3 X 24 jam sebelum keberangkatan itu diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara.
Jika ada calon haji yang terkonfirmasi positif covid-19, lanjut Habib, maka pemberangkatannya ditunda sampai kondisinya membaik.
“Nanti diikutkan kloter-kloter berikutnya. Ikutnya kloter kota lain. Tapi kalau sampai kloternya sudah habis dan kondisinya belum membaik, otomatis berangkatnya tahun depan,” pungkas Habib.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi
