– Kusumawati (35), seorang perempuan asal Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dikabarkan tercebur dalam sumur sedalam 20 meter. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan.
Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto mengatakan, peristiwa itu terjadi Senin (18/7/2022) pukul 11.45 WIB. Saat itu, korban henda menimba air di sumur. Namun, diduga kehilangan keseimbangan, korban terpeleset lalu terjatuh ke sumur sedalam 20 meter dan lebar 1 meter.
”Diduga, saat terpeleset, korban kehilangan keseimbangan, sehingga jatuh dan masuk ke dalam sumur,” ungkap Heru, saat dikonfirmasi.
Mendapati laporan tersebut, Tim SAR gabungan langsung bertindak cepat. Tim langsung melakukan evakuasi dengan metode lowering. Caranya, satu penolong turun mengikat tubuh korban. Lalu korban ditarik.
Heru menyebut, korban baru bisa diangkat dari dalam sumur sekitar pukul 13.45 WIB. Kondisinya sudah lemas dan tak berdaya. Serta nyaris tak sadarkan diri namun, masih bernapas.”Beruntung korban masih bisa diselamatkan. Korban masih bernapas dan langsung dilarikan ke RSUD RA Kartini Jepara untuk mendapatkan penanganan,” imbuh Heru. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_302684" align="alignleft" width="1280"]

Proses evakuasi seorang perempuan di Jepara yang tercebur sumur. (Murianews/Tim SAR Gabungan)[/caption]
MURIANEWS, Jepara – Kusumawati (35), seorang perempuan asal Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dikabarkan tercebur dalam sumur sedalam 20 meter. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan.
Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto mengatakan, peristiwa itu terjadi Senin (18/7/2022) pukul 11.45 WIB. Saat itu, korban henda menimba air di sumur. Namun, diduga kehilangan keseimbangan, korban terpeleset lalu terjatuh ke sumur sedalam 20 meter dan lebar 1 meter.
”Diduga, saat terpeleset, korban kehilangan keseimbangan, sehingga jatuh dan masuk ke dalam sumur,” ungkap Heru, saat dikonfirmasi.
Mendapati laporan tersebut, Tim SAR gabungan langsung bertindak cepat. Tim langsung melakukan evakuasi dengan metode lowering. Caranya, satu penolong turun mengikat tubuh korban. Lalu korban ditarik.
”Korban berada di dalam sumur sekitar 45 menit,” jelas Heru.
Baca: Gelar Simulasi, SAR Semarang Selamatkan Korban Kapal Tenggelam di Bandengan Jepara
Heru menyebut, korban baru bisa diangkat dari dalam sumur sekitar pukul 13.45 WIB. Kondisinya sudah lemas dan tak berdaya. Serta nyaris tak sadarkan diri namun, masih bernapas.
”Beruntung korban masih bisa diselamatkan. Korban masih bernapas dan langsung dilarikan ke RSUD RA Kartini Jepara untuk mendapatkan penanganan,” imbuh Heru.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi