Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Jepara – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara menunjuk lima stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) untuk menjadi tempat penyaluran subsidi BBM pada angkutan umum maupun angkutan desa.

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub Jepara, Adjib Gufron mengatakan, lima SPBU yang direncanakan jadi tempat penyaluran subsidi BBM yakni, SPBU Krasak, Karangrandu, Senenan, Sekuro dan Taman Kopi Mayong.

”Kami minta dulu persetujuan lima SPBU itu. Tiga SPBU, Mayong, Krasak dan Karangrandu sudah siap bekerja sama,” jelas Adjib, Selasa (4/10/2022).

Pihaknya menyatakan sudah mengumpulkan pimpinan koperasi dan PT yang memiliki angkutan umum dan angkudes.

”Pembahasannya sudah 75 persen. Sudah dibahas teknis penyalurannya juga,” kata Adjib.

Baca: Dua Desa di Jepara Mulai Krisis Air Bersih

Setelah mendapatkan persetujuan itu, Adjib segera membuat berita acara kesepakatan dengan pihak pimpinan koperasi dan pimpinan PT angkutan itu.
Setelah mendapatkan persetujuan itu, Adjib segera membuat berita acara kesepakatan dengan pihak pimpinan koperasi dan pimpinan PT angkutan itu.Soal teknis penyalurannya, Adjib bakal membuat kupon. Kupon ini akan digunakan untuk diganti dengan BBM jenis solar oleh pemilik angkot atau angkudes.Sebelumnya diberitakan, Pemkab Jepara bakal mengucurkan anggaran sebesar Rp 552 juta untuk subsidi angkutan antardesa dan angkutan dalam kota.Subsidi diberikan untuk membantu sopir angkot atau angkudes setelah adanya kenaikan harga BBM. Rencananya, setiap angkot atau angkudes mendapat subsidi sebesar Rp 50 ribu per hari. Subsidi diberikan sejak Oktober hingga Desember 2022.”Total ada 120 angkot atau angkudes yang dapat subsidi itu. Masing-masing sopir meneri Rp 4,5 juta,” kata dia. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler