Museum RA Kartini Jepara Ditargetkan Naik Kelas

[caption id="attachment_324158" align="alignleft" width="1280"] Penampilan emprak Sido Mukti sebagai salah satu tradisi khas Jepara. (Murianews/Faqih Mansur Hidayat)[/caption] MURIANEWS, Jepara – Museum RA Kartini Jepara terus berbenah. Ini dilakukan sebagai ikhtiar untuk menaikkan level Museum RA Kartini Jepara menjadi kelas A. Target itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Zamroni Leistiaza dalam peringatan Hari Museum Nasional. Zamroni menyampaikan, per 20 Mei 2022, Museum RA Kartini mendapat predikat Kelas B. ”Tentu kami syukuri capaian kami sampai hari ini. Berikutnya, kami targetkan segera naik menjadi Kelas A,” tegas Zamroni, Rabu (12/10/2022). Untuk mencapai target tersebut tidak mudah. Zamroni mengatakan, ada banyak hal yang harus dipenuhi. Salah satu yang utama yaitu adanya tempat penyimpanan barang-barang koleksi. Selain itu juga tersedia ruang-ruang yang lebih representatif. Sementara ini, Zamroni ingin Museum RA Kartini semakin membumi di Jepara. Ia berharap pengunjung tak hanya datang melihat koleksi. Melainkan memperoleh ilmu di balik narasi sejarah koleksi itu. ”Museum itu dimaknai sebagai rumah belajar atau pusat belajar. Kami juga kenalkan potensi wisata melalui Museum RA Kartini,” tutur Zamroni. Baca: Sejarah Museum RA Kartini Jepara dari Masa Ke Masa Dalam perhelatan Semarak Museum Museum RA Kartini Jepara (Semuria) itu, pihak pengelola museum tak hanya menyajikan koleksi-koleksi benda bersejarah. Melainkan juga menyuguhkan beragam khazanah budaya dan tradisi Bumi Kartini. Suguhan itu yakni, pameran gerabah Mayong Jepara, pameran lomba foto, festival permainan tradisional dan menampilkan anak-anak sekolah bercerita dengan dialeg khas Jepara. Lia Supardianik, Kasi Sejarah dan Kepurbakalaan, menyampaikan agenda ini merupakan upaya menghidupkan semangat masyarakat dalam menampilkan budaya Jepara di publik. ”Harapannya, ini menjadi daya tarik dan nilai lebih yang bisa ditawarkan kepada masyarakat. Serta ikhtiar untuk memulai kerja-kerja mencapai target naik jadi museum kelas A,” imbuh Lia.   Reporter: Faqih Mansur Hidayat Editor: Zulkifli Fahmi