– Seekor macan tutul dikawasan Pegunungan Muria diduga turun ke pemukiman warga Desa Tempur, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara. Itu diungkapkan salah satu Perangkat Desa setempat, Junaidi.
Ia mengatakan sejak awal Oktober lalu sudah ada empat ekor ternak milik warga yang dimangsa hewan buas itu.
’’Sudah ada empat ekor kambing warga yang dimangsa,’’ ungkap Junaidi.
Empat ekor kambing yang diduga dimangsa macan tutul itu merupakan milik warga Dukuh Kemiren, Desa Tempur. Tiga ekor di antaranya mati dan satu ekor masih terselamatkan.
Junaidi mengatakan, peristiwa terbaru macan tutul turun ke pemukiman terjadi semalam. Sekitar pukul 20.00 WIB warga melihat macan tutul di dekat kandang kambing.
’’Warga sempat melihat macan. Macan tutul,’’ jelas Junaidi.
Karena ketahuan warga, seekor kambing kecil tak sempat dibawa lari macan tutul itu. Kambing yang terluka pada bagian punggung akhirnya disembelih pemiliknya.Junaidi menjelaskan, fenomena macan turun ke perkampungan di Desa Tempur bukan baru kali ini terjadi. Pada tahun-tahun sebelumnya juga terjadi.Biasanya, lanjut Junaidi, fenomena turunnya macan ke permukiman dikarenakan ada macan yang beranak. Macan itu pun turun ke pemukiman dan mencuri ternak warga untuk jadi santapan anaknya.’’Biasanya kalau ada macan menyusui atau punya anak, mereka turun ke permukiman,’’ imbuh Junaidi. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_327674" align="alignleft" width="800"]

Ilustrasi: macan tutul tertangkap kamera jebakan di Taman Nasional Gunung Halimun Salak Jawa Barat. (Kompas.com)[/caption]
MURIANEWS, Jepara – Seekor macan tutul dikawasan Pegunungan Muria diduga turun ke pemukiman warga Desa Tempur, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara. Itu diungkapkan salah satu Perangkat Desa setempat, Junaidi.
Ia mengatakan sejak awal Oktober lalu sudah ada empat ekor ternak milik warga yang dimangsa hewan buas itu.
’’Sudah ada empat ekor kambing warga yang dimangsa,’’ ungkap Junaidi.
Baca: Macan Tutul dan Ratusan Kera Turun ke Permukiman di Tempur Jepara, Ternak Warga Dimangsa
Empat ekor kambing yang diduga dimangsa macan tutul itu merupakan milik warga Dukuh Kemiren, Desa Tempur. Tiga ekor di antaranya mati dan satu ekor masih terselamatkan.
Junaidi mengatakan, peristiwa terbaru macan tutul turun ke pemukiman terjadi semalam. Sekitar pukul 20.00 WIB warga melihat macan tutul di dekat kandang kambing.
’’Warga sempat melihat macan. Macan tutul,’’ jelas Junaidi.
Karena ketahuan warga, seekor kambing kecil tak sempat dibawa lari macan tutul itu. Kambing yang terluka pada bagian punggung akhirnya disembelih pemiliknya.
Junaidi menjelaskan, fenomena macan turun ke perkampungan di Desa Tempur bukan baru kali ini terjadi. Pada tahun-tahun sebelumnya juga terjadi.
Biasanya, lanjut Junaidi, fenomena turunnya macan ke permukiman dikarenakan ada macan yang beranak. Macan itu pun turun ke pemukiman dan mencuri ternak warga untuk jadi santapan anaknya.
’’Biasanya kalau ada macan menyusui atau punya anak, mereka turun ke permukiman,’’ imbuh Junaidi.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi