Mayat dalam Tas di Kepuk Jepara Diduga Korban Pembunuhan
Faqih Mansur Hidayat
Jumat, 28 Oktober 2022 18:44:33
Dugaan itu terungkap dari hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi. Dalam pemeriksaan, terdapat luka di bagian kepala dan leher. Luka itu diduga disebabkan pukulan benda tumpul.
’’Diduga penyebab kematiannya karena dibunuh,’’ kata Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M Fachrur Rozi, Jumat (28/10/2022).
Menurutnya, korban diduga sudah meninggal empat hari sebelum ditemukan.
Baca: BREAKINGNEWS: Mayat dalam Tas Ditemukan di Kebun Kepuk JeparaDari hasil pemeriksaan, diketahui jasad yang ditemukan itu berjenis kelamin perempuan. Korban ditemukan dalam kondisi terlipat dalam tas jumbo berwarna pink.
Pantauan
Murianews, korban tersebut mengenakan celana jeans hitam ketat, switer kuning, memakai jam tangan warna pink dan berambut panjang.
Saat dibawa ke RSUD RA Kartini, jenazah sudah dalam keadaan membusuk, mayoritas kulit sudah mengelupas, dan wajah sudah sulit dikenali.
Saat dibawa ke RSUD RA Kartini, jenazah sudah dalam keadaan membusuk, mayoritas kulit sudah mengelupas, dan wajah sudah sulit dikenali.Tim dokter kepolisian dari Polda Jawa Tengah melakukan autopsi. Ini dilakukan untuk memastikan kemungkinan adanya luka-luka dalam. Serta untuk mengetahui identitas korban.’’Saat ini masih dilakukan autopsi. Supaya kita tahu identitasnya,’’ kata Rozi, Jumat (28/10/2022) petang.Saat ini, lanjut Rozi, pihaknya menunggu hasil autopsi. Setelah mendapatkan hasilnya, pihaknya akan langsung melakukan serangkaian penyelidikan.’’Kalau sudah ada identitas dan hasil autopsinya, nanti kita langsung bergerak untuk menyelidiki penyebab kematiannya,’’ tandas Rozi.https://youtu.be/NFcSd1-l7CcReporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Jepara – Mayat dalam tas yang ditemukan di kebun, Dukuh Sawahan, Desa Kepuk, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara diduga merupakan korban pembunuhan.
Dugaan itu terungkap dari hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi. Dalam pemeriksaan, terdapat luka di bagian kepala dan leher. Luka itu diduga disebabkan pukulan benda tumpul.
’’Diduga penyebab kematiannya karena dibunuh,’’ kata Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M Fachrur Rozi, Jumat (28/10/2022).
Menurutnya, korban diduga sudah meninggal empat hari sebelum ditemukan.
Baca: BREAKINGNEWS: Mayat dalam Tas Ditemukan di Kebun Kepuk Jepara
Dari hasil pemeriksaan, diketahui jasad yang ditemukan itu berjenis kelamin perempuan. Korban ditemukan dalam kondisi terlipat dalam tas jumbo berwarna pink.
Pantauan
Murianews, korban tersebut mengenakan celana jeans hitam ketat, switer kuning, memakai jam tangan warna pink dan berambut panjang.
Saat dibawa ke RSUD RA Kartini, jenazah sudah dalam keadaan membusuk, mayoritas kulit sudah mengelupas, dan wajah sudah sulit dikenali.
Tim dokter kepolisian dari Polda Jawa Tengah melakukan autopsi. Ini dilakukan untuk memastikan kemungkinan adanya luka-luka dalam. Serta untuk mengetahui identitas korban.
’’Saat ini masih dilakukan autopsi. Supaya kita tahu identitasnya,’’ kata Rozi, Jumat (28/10/2022) petang.
Saat ini, lanjut Rozi, pihaknya menunggu hasil autopsi. Setelah mendapatkan hasilnya, pihaknya akan langsung melakukan serangkaian penyelidikan.
’’Kalau sudah ada identitas dan hasil autopsinya, nanti kita langsung bergerak untuk menyelidiki penyebab kematiannya,’’ tandas Rozi.
https://youtu.be/NFcSd1-l7Cc
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi