Rabu, 19 November 2025


Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Sandy Hendratmo Sopan mengatakan, operasi tersebut dilaksanakan bersama Bea Cukai Semarang dan beberapa pihak lain.

Rokok ilegal atau tanpa pita cukai asli itu diamankan di Jalan Tol Jatingaleh Kota Semarang dan Jalan Tol Semarang-Batang di Kabupaten Kendal, Rabu (3/11/2022).

Baca: Pengakuan Warga Terkait Ayah Aniaya Anaknya di Jepara

Sebelumnya, kata Sandy, pada pukul 01.00 WIB, tim memperoleh informasi ada dua truk yang diduga dipakai untuk mengangkut rokok ilegal dari wilayah Jepara

’’Dari informasi itu, tim segera mencari di sepanjang jalan raya Jepara-Demak hingga jalan tol Semarang-Batang,’’ terang Sandy, Sabtu (5/11/2022).

Lalu sekitar pukul 03.00 WIB, lanjut Sandy, tim berhasil menemukan salah satu truk dengan ciri sesuai informasi itu. Saat itu lokasinya di jalan tol Jatingaleh-Krapyak.

Sandy menjelaskan, tim yang berhasil menemukan truk itu langsung menghentikan dan memeriksa kendaraan tersebut di wilayah Desa Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.

Dari hasil pemeriksaan, tim menemukan 115 karton rokok jenis Sigaret Kretek Mesin (SKM) dengan merk OK Bold dan Premium Bold.
Dari hasil pemeriksaan, tim menemukan 115 karton rokok jenis Sigaret Kretek Mesin (SKM) dengan merk OK Bold dan Premium Bold.Kemudian, sekitar pukul 03.39 WIB, tim kembali berhasil menemukan satu truk lainnya yang sedang melaju di jalan tol Semarang-Batang. Kendaraan itu diberhentikan di Desa Sumberagung, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal.Dari kendaraan ini, Bea Cukai berhasil menyita 110 karton rokok jenis SKM bermerk OK Bold dan Premium Bold tanpa dilekati pita cukai.’’Total keseluruhannya sebanyak 3,6 juta batang rokok ilegal jenis SKM,’’ jelas Sandy.Dari hasil penghitungan, Sandy menyebut total nilai rokok ilegal tersebut sebesar Rp 4,1 miliar. Dengan potensi kerugian penerimaan negara sebesar Rp 2,7 miliar.’’Seluruh sopir, kendaraan dan rokok ilegal kami bawa ke kantor Bea Cukai Kudus untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,’’ pungkas Sandy. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler