Usulan SPBN di Pesisir Jepara Utara Dapat Dukungan
Faqih Mansur Hidayat
Rabu, 9 November 2022 16:58:37
Kepala Dislutkan Jepara Wasiyanto mengungkapkan, saat ini sudah ada salah satu pihak yang berencana mendirikan SPBN di wilayah Desa Tubanan, Kecamatan Kembang.
’’Mereka (nelayan, red) butuh SPBN. Ini akan ada yang buka. Sudah dapat rekomendasi dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP). Lokasinya di Desa Tubanan,’’ ungkap Wasiyanto, Rabu (9/11/2022).
Baca: Nelayan Pesisir Jepara Utara Butuh SPBN TambahanJika SPBN didirikan di Desa Tubanan, Wasiyanto menyebut setidaknya itu bakal melayani nelayan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Bangsri, Kembang, Keling dan Donorojo.
Wasiyanto menyampaikan, hadirnya SPBN di wilayah itu sangat memudahkan para nelayan mengakses solar. Sebab, sejauh ini mereka harus menempuh jarak jauh untuk membeli solar di SPBU atau SPBN Jepara Kota.
Sedangkan untuk yang di SPBU, Wasiyanto mengungkapkan rekomendasi dari Pertamina untuk nelayan bisa membeli solar di sana bisa dicabut sewaktu-waktu.
Alasannya, pihak Pertamina sudah memberi jatah khusus BBM untuk nelayan di SPBN. Rekomendasi itu diketahui muncul setelah nelayan Jepara utara melakukan aksi protes, lantaran tak bisa membeli solar di AKR SPBN Mlonggo yang tak beroperasi beberapa bulan lalu.
Alasannya, pihak Pertamina sudah memberi jatah khusus BBM untuk nelayan di SPBN. Rekomendasi itu diketahui muncul setelah nelayan Jepara utara melakukan aksi protes, lantaran tak bisa membeli solar di AKR SPBN Mlonggo yang tak beroperasi beberapa bulan lalu.’’Pembelian di SPBU suatu ketika akan dibatasi. Karena solar nelayan sudah disendirikan dengan masyarakat umum,’’ jelas Wasiyanto.
Baca: Pembuatan Surat Rekomendasi Nelayan Jepara untuk Beli Solar DipercepatWasiyanto menambahkan, banyaknya jumlah nelayan dan kapal di pesisir Jepara Utara juga menjadi dasar pihaknya memberikan rekomendasi permohonan pendirian SPBN di Desa Tubanan tersebut.’’Kayaknya pihak Pertamina memberikan lampu hijau. Kemungkinan besar disetujui. Semoga saja begitu. Sehingga nelayan di sana tak susah lagi mengakses solar,’’ harap Wasiyanto. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Jepara – Usulan pendirian SPBN di Wilayah Pesisir Jepara Utara mendapat respon positif. Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah mendukung keinginan nelayan itu untuk memudahkan akses nelayan mendapatkan solar.
Kepala Dislutkan Jepara Wasiyanto mengungkapkan, saat ini sudah ada salah satu pihak yang berencana mendirikan SPBN di wilayah Desa Tubanan, Kecamatan Kembang.
’’Mereka (nelayan, red) butuh SPBN. Ini akan ada yang buka. Sudah dapat rekomendasi dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP). Lokasinya di Desa Tubanan,’’ ungkap Wasiyanto, Rabu (9/11/2022).
Baca: Nelayan Pesisir Jepara Utara Butuh SPBN Tambahan
Jika SPBN didirikan di Desa Tubanan, Wasiyanto menyebut setidaknya itu bakal melayani nelayan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Bangsri, Kembang, Keling dan Donorojo.
Wasiyanto menyampaikan, hadirnya SPBN di wilayah itu sangat memudahkan para nelayan mengakses solar. Sebab, sejauh ini mereka harus menempuh jarak jauh untuk membeli solar di SPBU atau SPBN Jepara Kota.
Sedangkan untuk yang di SPBU, Wasiyanto mengungkapkan rekomendasi dari Pertamina untuk nelayan bisa membeli solar di sana bisa dicabut sewaktu-waktu.
Alasannya, pihak Pertamina sudah memberi jatah khusus BBM untuk nelayan di SPBN. Rekomendasi itu diketahui muncul setelah nelayan Jepara utara melakukan aksi protes, lantaran tak bisa membeli solar di AKR SPBN Mlonggo yang tak beroperasi beberapa bulan lalu.
’’Pembelian di SPBU suatu ketika akan dibatasi. Karena solar nelayan sudah disendirikan dengan masyarakat umum,’’ jelas Wasiyanto.
Baca: Pembuatan Surat Rekomendasi Nelayan Jepara untuk Beli Solar Dipercepat
Wasiyanto menambahkan, banyaknya jumlah nelayan dan kapal di pesisir Jepara Utara juga menjadi dasar pihaknya memberikan rekomendasi permohonan pendirian SPBN di Desa Tubanan tersebut.
’’Kayaknya pihak Pertamina memberikan lampu hijau. Kemungkinan besar disetujui. Semoga saja begitu. Sehingga nelayan di sana tak susah lagi mengakses solar,’’ harap Wasiyanto.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi