Kapolsek Kalinyamatan, Iptu Yusron mengatakan, korban merupakan santri Pondok Pesantren Al-Falah Bakalan. Saat ini korban masih duduk di kelas VIII SLTP.
’’Kejadiannya tadi sore sekitar pukul 15.30 WIB di Sungai Bakalan,’’ terang Yusron, Senin (2/1/2023).
Yusron menerangkan, kejadian bermula saat korban dan sekitar 20 santri lainnya bermain sepak bola di Lapangan Margoyoso. Kemudian, korban dan tiga temannya hendak membersihkan diri di sungai.
Saat itu, lanjut Yusron, korban dan ketiga temannya sudah tahu bahwa arus Sungai Bakalan dalam kondisi cukup deras. Sesaat sebelumnya, teman-temannya yang lain sudah melarang korban dan ketiga santri itu bilas di sungai.
’’Tapi korban memaksa. Karena arus cukup deras, kemudian korban terhanyut oleh arus,’’ kata Yusron.Saat ini, Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian. Penyisiran dilakukan di sepanjang sungai. Korban tadi hanya mengenakan celana pendek warna hitam dengan bertelanjang dada. Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Jepara – Seorang santri bernama Ahmad Sulton (14) dilaporkan hilang terseret arus Sungai Bakalan turut Desa Margoyoso Kecamatan Kalinyamatan. Hingga kini, korban masih belum ditemukan.
Kapolsek Kalinyamatan, Iptu Yusron mengatakan, korban merupakan santri Pondok Pesantren Al-Falah Bakalan. Saat ini korban masih duduk di kelas VIII SLTP.
’’Kejadiannya tadi sore sekitar pukul 15.30 WIB di Sungai Bakalan,’’ terang Yusron, Senin (2/1/2023).
Baca: Nekat! Nelayan Pulau Nyamuk Jepara Terjang Gelombang Tinggi Demi Stok Beras
Yusron menerangkan, kejadian bermula saat korban dan sekitar 20 santri lainnya bermain sepak bola di Lapangan Margoyoso. Kemudian, korban dan tiga temannya hendak membersihkan diri di sungai.
Saat itu, lanjut Yusron, korban dan ketiga temannya sudah tahu bahwa arus Sungai Bakalan dalam kondisi cukup deras. Sesaat sebelumnya, teman-temannya yang lain sudah melarang korban dan ketiga santri itu bilas di sungai.
’’Tapi korban memaksa. Karena arus cukup deras, kemudian korban terhanyut oleh arus,’’ kata Yusron.
Saat ini, Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian. Penyisiran dilakukan di sepanjang sungai. Korban tadi hanya mengenakan celana pendek warna hitam dengan bertelanjang dada.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi