Rabu, 19 November 2025


Setelah melantik ratusan pejabat struktural Pemkab Pati, Budiyono menyampaikan sambutannya. Di tengah sambutannya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir di tengah-tengah ASN, berdiri di samping Ketua DPRD Pati Ali Badrudin.

"Saya mohon maaf atas keterlambatan pengukuhan ini, sehingga banyak keluhan yang disampaikan, gaji yang mundur, serta pengambilan kebijakan yang tertunda. Untuk itu, sekali lagi, kami ucapkan mohon maaf," ujar Budiyono di depan ratusan ASN.

Pengunduran tersebut, kata Budiyono, tidak lepas dari penyelesaian proses administrasi. Dia juga memastikan bila kemunduran proses pelantikan ASN tidak ada kepentingan apapun, kecuali kepentingan rakyat.

"Kami sudah berdiskusi dengan Pak Gubernur, prinsip kami adalah berlangsungnya birokrasi yang baik. Kami sempat tegang saat merembuk masalah itu. Dengan kondisi seperti ini, setelah pelantikan, kami berharap ASN bisa bekerja dengan baik sesuai dengan sumpah jabatan," imbuh Budiyono.
"Kami sudah berdiskusi dengan Pak Gubernur, prinsip kami adalah berlangsungnya birokrasi yang baik. Kami sempat tegang saat merembuk masalah itu. Dengan kondisi seperti ini, setelah pelantikan, kami berharap ASN bisa bekerja dengan baik sesuai dengan sumpah jabatan," imbuh Budiyono.Sementara itu, Ganjar menegaskan bila kepentingan rakyat harus didahulukan. Sebab, keterlambatan pelantikan membuat pelayanan publik terganggu. Soal urusan politik, kata Ganjar, mesti ditaruh di belakang setelah mengutamakan kepentingan rakyat."Ada dua hal, satu rakyat dulu, kedua nasib pegawai tadi. Soal kepentingan politik, soal tarik ulur politik, silakan diselesaikan nanti. Itu urusan nanti," kata Ganjar.Selain dihadiri pimpinan DPRD Pati, pelantikan juga dikawal ketat petugas kepolisian dan TNI. Kapolres Pati AKBP Ari Wibowo dan Komandan Kodim 0718/Pati Letnan Kolonel Inf Andri Amijaya Kusuma juga hadir mengawal pelantikan tersebut.Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar

Terpopuler