Sabtu, 22 November 2025


Akibat banjir tersebut, jalur alternatif Pati-Kudus sempat tergenang air sehingga akses transportasi tersendat. Dari pantauan di lapangan, aktivitas warga terganggu karena rumahnya yang digenangi air.

Apalagi, hujan kembali mengguyur kawasan tersebut dan sebagian besar wilayah Kabupaten Pati, Selasa (7/2/2017) hingga sekitar pukul 15.00 WIB. Sontak, genangan air belum juga surut sehingga warga tidak bisa beraktivitas.

Karis, penduduk setempat mengatakan, banjir di Desa Kasihan sempat masuk ke rumah hingga ketinggian 30 cm. "Ini banjir langganan setiap tahunnya saat hujan deras mengguyur. Terlebih, daerah ini mendapatkan limpahan air dari Pegunungan Kendeng," ujar Karis.
Bahkan, banjir kiriman dari Pegunungan Kendeng yang datang secara tiba-tiba acapkali membuat warga belum sempat mengamankan barang-barang dalam rumah, seperti televisi. Hal itu yang membuat sejumlah warga harus kehilangan barang-barang elektronik saat banjir melanda.Tak hanya menggenangi pemukiman dan jalan raya, banjir juga merendam areal persawahan penduduk seluas 20 hektare. Para petani yang rata-rata menanam padi dan masih berusia dua bulan dipastikan mengalami kerugian.Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar

Terpopuler