Sabtu, 22 November 2025


Mereka melakukan perbaikan tanggul yang jebol sepanjang delapan meter dengan lebar tiga meter. Perbaikan tanggul jebol menghabiskan sedikitnya 418 karung berisi tanah.

"Kami sudah meninjau pada saat banjir bandang berlangsung Sabtu (4/3/2017) lalu. Namun, tingginya arus banjir tidak memungkinkan untuk memperbaiki tanggul yang jebol. Karenanya, kita bersama-sama memperbaiki tanggul saat banjir mulai surut," ujar Danramil 05/Jakenan Kapten Kav Sukandar.

Sementara itu, Kepala Desa Glonggong Rukin Prasetyo menuturkan, banjir yang melanda desanya sempat setinggi paha orang dewasa. Akibatnya, aktivitas warga sempat lumpuh sementara, karena akses jalan yang digunakan warga digenangi banjir.
Menurutnya, banjir bandang berasal dari kiriman di wilayah selatan. Banjir yang mengalir di sungai tersebut meluber hingga menggenangi kawasan pemukiman dan jalan. "Ini banjir kiriman di wilayah selatan yang masuk ke wilayah timur," ungkap Rukin.Adapun ratusan karung berisi tanah yang digunakan untuk memperbaiki tanggul, diambil dari swadaya masyarakat. Dia berharap, ratusan karung yang digunakan sebagai tanggul bisa mengatasi kemungkinan adanya banjir bandang susulan sehingga tidak meluber ke kawasan jalan dan pemukiman.Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar

Terpopuler