Sungai Simo Pati Tersumbat Enceng Gondok, Bencana Banjir Mengintai

Lismanto
Rabu, 27 Desember 2017 15:34:32


Murianews, Pati - Tanaman enceng gondok yang berada di Sungai Simo, jalan pantura Pati-Juwana berkembang biak dan tumbuh secara tidak terkontrol.
Tanaman tersebut menutupi hampir semua permukaan sungai dari Desa Purworejo hingga di pertigaan Juwana. Selain enceng gondok, tanaman lain yang ikut tumbuh subur di antaranya kangkung.
Kondisi itu dikhawatirkan akan memicu bencana banjir saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur. Pasalnya, tanaman enceng gondok yang menyumbat sungai membuat air tidak bisa mengalir dan dipastikan meluber di sekitar sungai.
Pemerhati lingkungan, Ari Subekti berpendapat, penataan enceng gondok di sungai tersebut tidak konsisten. Padahal, keberadaan tanaman tersebut mengganggu aktivitas masyarakat dan berpotensi menyebabkan banjir besar.
"Populasi enceng gondok di sepanjang sungai Pati-Juwana sangat memprihatinkan. Selain berpotensi menyebabkan banjir, tanaman itu juga akan menyebabkan pendangkalan sungai," ujar Ari, Rabu (27/12/2017).
Kondisi itu diperparah dengan penumpukan sampah di sungai yang ikut menyumbat aliran air. Belum lagi, ada banyak jembatan di sepanjang sungai tersebut.
Jika tidak segera ada penataan, Ari khawatir banjir besar yang terjadi pada beberapa tahun lalu terjadi kembali. Karena itu, dia meminta kepada pemerintah untuk menyelesaikan persoalan tersebut, sebelum banjir yang dikhawatirkan selama ini benar-benar terjadi.
Editor: Supriyadi
Tanaman tersebut menutupi hampir semua permukaan sungai dari Desa Purworejo hingga di pertigaan Juwana. Selain enceng gondok, tanaman lain yang ikut tumbuh subur di antaranya kangkung.
Kondisi itu dikhawatirkan akan memicu bencana banjir saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur. Pasalnya, tanaman enceng gondok yang menyumbat sungai membuat air tidak bisa mengalir dan dipastikan meluber di sekitar sungai.
Pemerhati lingkungan, Ari Subekti berpendapat, penataan enceng gondok di sungai tersebut tidak konsisten. Padahal, keberadaan tanaman tersebut mengganggu aktivitas masyarakat dan berpotensi menyebabkan banjir besar.
"Populasi enceng gondok di sepanjang sungai Pati-Juwana sangat memprihatinkan. Selain berpotensi menyebabkan banjir, tanaman itu juga akan menyebabkan pendangkalan sungai," ujar Ari, Rabu (27/12/2017).
Kondisi itu diperparah dengan penumpukan sampah di sungai yang ikut menyumbat aliran air. Belum lagi, ada banyak jembatan di sepanjang sungai tersebut.
Jika tidak segera ada penataan, Ari khawatir banjir besar yang terjadi pada beberapa tahun lalu terjadi kembali. Karena itu, dia meminta kepada pemerintah untuk menyelesaikan persoalan tersebut, sebelum banjir yang dikhawatirkan selama ini benar-benar terjadi.
Editor: Supriyadi