Rabu, 19 November 2025


 

MURIANEWS, Grobogan – Stok minyak goreng di Kabupaten Grobogan bakal terus diawasi. Itu dilakukan agar terjadi kelangkaan stok minyak goreng di pasaran hingga Idulfitri nanti.

Itu terungkap dalam rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral dalam menghadapi Hari Raya Idulfitri 1443 di ruang rapat Wakil Bupati, Selasa (12/4/2022)

Dalam rakor yang dihadiri OPD vertikal maupun horizontal tersebut, kenaikan harga minyak goreng menjadi sorotan tersendiri.

Baca juga: Cerita Pedagang Grobogan: Beli Minyak Goreng Curah Wajib Belanja Minimal Rp 1 Juta Dulu

Bupati Grobogan Sri Sumarni dalam arahannya meminta semua pihak bergotong royong untuk pengamanan stok minyak goreng.

Sebab itu telah jadi isu nasional. Pihaknya pun berupaya maksimal untuk mengatasi persoalan minyak goreng di daerah.

“Memang ini isu nasional, tetapi tetap harus diupayakan, terkait persoalan minyak goreng. Mari bergotong royong untuk mengamankan terkait minyak goreng,” kata Bupati di hadapan hadirin.

Sekda Grobogan Moh Soemarsono mengatakan, terkait minyak goreng, pemerintah pusat telah meluncurkan program BLT minyak goreng kepada masyarakat.Meski begitu, pihaknya mengaku belum mengetahui secara detail terkait jumlah warga Grobogan yang menerima bantuan tersebut.“Dalam rangka mengatasi minyak goreng ini, ada BLT minyak goreng dari pemerintah. Sebulan Rp 100 ribu dan diberikan tiga bulan sekaligus, Rp 300 ribu. Insyaallah BLT ini bisa meringankan beban masyarakat,” terang Sekda.Adapun dengan digelarnya rakor lintas sektoral tersebut, diharapkan apa yang menjadi permasalahan di lapangan selama momentum Idulfitri nanti bisa segera ditemukan solusi.Disamping soal minyak goreng, dalam rapat tersebut juga membahas posko terpadu, strategi kelancaran arus lalu lintas, menambal jalan yang berlubang, menjaga tempat ibadah dan keramaian baik sebelum, pada saat, dan sesudah Idulfitri.“Segala yang mengganggu, supaya dipetakan dan dikoordinasikan sehingga cepat ada solusi,” kata Kepala Bappeda Grobogan, Anang Armunanto, pemimpin rakor tersebut. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler