Beberapa pengendara pun terpaksa putar balik lantaran kemacetan ini tak kunjung terurai. Kendaraan roda dua dan roda empat memilih jalur alternatif Pati-Rembang untuk menghindari kemacetan.
Salah satu pengendara itu, Revan. Pengendara mobil ini terpaksa putar balik ke barat meskipun sudah sampai Alun-alun Juwana.
’’Macet dari arah Pati menuju Juwana macet panjang. Ndak tahu ini karena apa. Ini sudah pukul 07.30 masih belum terurai juga,’’ ujar dia.
Hal yang senada juga diungkapkan Shofiana. Ia mengungkapkan kemacetan ini membuat bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang ditumpanginya memilih jalan alternatif.
’’Ini macet. Bus (AKAP) lewat Guyangan untuk menghindari macet. Jalur alternatif relativitas lancar. Dari timur macetnya sampai Desa Lengkong, Kecamatan Batangan,’’ ucap warga Pati yang bekerja di Rembang kota ini ketika dihubungi secara terpisah.
Diketahui, di Jalan Pantura Pati-Rembang terdapat dua kegiatan perbaikan, yakni renovasi Jembatan Juwana dan perbaikan jalan sepanjang 5,4 km atau dari 89,6 KM Semarang hingga 95 KM Semarang, turut Kecamatan Batangan, Pati.Untuk pekerjaan renovasi Jembatan Juwana ditarget rampung 1 April 2023. Sedangkan untuk perbaikan jalan, rencana pada 12 April pekerjaan dihentikan sementara.Penghentian sementara itu agar arus mudik-balik Lebaran 2023 tak terganggu. Kemudian pekerjaan dilanjutkan usai libur Lebaran rampung.’’Ini tahapan awal, kami kejar 12 April. Titik-titik parah akan dikejar sebelum masa libur Lebaran. Tinggal setelah lebaran menyelesaikan yang kekurangannya,’’ ujar Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dalam Rapat Koordinasi, Rabu (1/2/2023) kemarin. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Pati – Kemacetan di Jalan Pantura Pati-Rembang, Jawa Tengah, kembali terjadi, Kamis (2/2/2023) pagi. Antrean kendaraan mulai terlihat dari Desa Margomulyo, Kecamatan Juwana atau timur pertigaan Guyangan hingga perbatasan Rembang.
Beberapa pengendara pun terpaksa putar balik lantaran kemacetan ini tak kunjung terurai. Kendaraan roda dua dan roda empat memilih jalur alternatif Pati-Rembang untuk menghindari kemacetan.
Salah satu pengendara itu, Revan. Pengendara mobil ini terpaksa putar balik ke barat meskipun sudah sampai Alun-alun Juwana.
’’Macet dari arah Pati menuju Juwana macet panjang. Ndak tahu ini karena apa. Ini sudah pukul 07.30 masih belum terurai juga,’’ ujar dia.
Hal yang senada juga diungkapkan Shofiana. Ia mengungkapkan kemacetan ini membuat bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang ditumpanginya memilih jalan alternatif.
’’Ini macet. Bus (AKAP) lewat Guyangan untuk menghindari macet. Jalur alternatif relativitas lancar. Dari timur macetnya sampai Desa Lengkong, Kecamatan Batangan,’’ ucap warga Pati yang bekerja di Rembang kota ini ketika dihubungi secara terpisah.
Baca: Jalan Pantura Pati-Rembang Diperbaiki, Jalur Alternatif Disiapkan
Diketahui, di Jalan Pantura Pati-Rembang terdapat dua kegiatan perbaikan, yakni renovasi Jembatan Juwana dan perbaikan jalan sepanjang 5,4 km atau dari 89,6 KM Semarang hingga 95 KM Semarang, turut Kecamatan Batangan, Pati.
Untuk pekerjaan renovasi Jembatan Juwana ditarget rampung 1 April 2023. Sedangkan untuk perbaikan jalan, rencana pada 12 April pekerjaan dihentikan sementara.
Penghentian sementara itu agar arus mudik-balik Lebaran 2023 tak terganggu. Kemudian pekerjaan dilanjutkan usai libur Lebaran rampung.
’’Ini tahapan awal, kami kejar 12 April. Titik-titik parah akan dikejar sebelum masa libur Lebaran. Tinggal setelah lebaran menyelesaikan yang kekurangannya,’’ ujar Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dalam Rapat Koordinasi, Rabu (1/2/2023) kemarin.
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi