Kamis, 20 November 2025


Kepala PMI Jepara Sutejo mengakui hal tersebut. Menurutnya, kekurangan stok darah tersebut terjadi hampir tiap tahun.

"Kekurangan itu siklus tahunan. Jadi setiap habis momen Lebaran minat masyarakat untuk mendonor darah menurun," ucapnya, Jumat (14/7/2017).

Namun demikian, pihaknya tetap memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. Dirinya mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan solusi untuk menghadapi masalah tersebut. Satu di antaranya menyasar komunitas warga yang siap berdonor. 
"Solusi lain adalah dengan mengontak paguyuban donor darah Jepara, kita hubungi agar bisa mendonorkan darah. Solusi kedua dari keluarga yang membutuhkan darah kita minta partisipasi untuk mencari pendonor," kata dia. Data yang diperoleh MuriaNewsCom, untuk stok darah  golongan A tinggal empat kantong, golongan B tujuh kantong, AB enam kantong dan O menyisakan 12 kantong darah.Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar

Terpopuler