Kasat Reskrim Polres Jepara AKP Suharta mengatakan, dari pengakuan si pemilik rumah Junaidi, pelaku berjumlah enam orang dan menenteng senjata api. Pelaku juga sempat menyekap enam orang yang ada di dalam rumah.
"Dari tempat kejadian, kami mengamankan sekitar 60 lembar surat emas. Namun ada juga (emas) yang tidak memiliki surat tapi ikut digasak. Jika ditaksir, total kerugian yang diderita sebanyak Rp 600 juta" tuturnya.
Pemilik rumah menyebut, saat melakukan aksinya keenam rampok mengenakan penutup kepala. Sehingga mustahil untuk mengenali ciri-ciri muka perampok.
Diberitakan sebelumnya, sebuah rumah sekaligus gudang konveksi disatroni rampok. Perampok sempat menodongkan pistol dan memukulkan martil ke tubuh pemilik rumah, agar mau menunjukan di mana harta benda disimpan.
Murianews, Jepara - Rampok yang menyatroni rumah sekaligus toko kain milik bos konfeksi di Desa Bandungrejo, Kecamatan Kalinyamatan, Jepara, dini hari Selasa (9/1/2018) tadi, menggasak emas kurang lebih 1 kilogram dan uang tunai sekitar Rp 45 juta.
Kasat Reskrim Polres Jepara AKP Suharta mengatakan, dari pengakuan si pemilik rumah Junaidi, pelaku berjumlah enam orang dan menenteng senjata api. Pelaku juga sempat menyekap enam orang yang ada di dalam rumah.
"Dari tempat kejadian, kami mengamankan sekitar 60 lembar surat emas. Namun ada juga (emas) yang tidak memiliki surat tapi ikut digasak. Jika ditaksir, total kerugian yang diderita sebanyak Rp 600 juta" tuturnya.
Pemilik rumah menyebut, saat melakukan aksinya keenam rampok mengenakan penutup kepala. Sehingga mustahil untuk mengenali ciri-ciri muka perampok.
Diberitakan sebelumnya, sebuah rumah sekaligus gudang konveksi disatroni rampok. Perampok sempat menodongkan pistol dan memukulkan martil ke tubuh pemilik rumah, agar mau menunjukan di mana harta benda disimpan.
Editor : Ali Muntoha
Baca : Bos Konfeksi Di Jepara Dihajar Rampok Berpistol, Harta Dikuras
