Rabu, 19 November 2025


Kepala Bidang Pelayanan RSUD dr. Loekmono Hadi Aris Jukisno mengatakan, diagnosa dari kedua pasien adalah keracunan. Dugaan sementara, keduanya keracunan insektisida yang biasa digunakan untuk membasmi serangga.

Baca Juga: 

Hanya saja, karena kadar racun di antara kedua korban berbeda, petugas medis kesulitan memberikan pertolongan. Terlebih lagi, kondisi korban meninggal saat dibawa ke rumah sakit sudah sangat parah.

"Kalau untuk pasien nona U (Umi Saadah,red), kondisi bagus. Sudah ada perkembangan, namun masih memerlukan pengobatan. Dua sampai tiga hari jika kondisinya bagus bisa pulang. Namun untuk ibu M (Manisih), setelah dilaksanakan tata laksana perawatan selama 40 menit di UGD jiwanya tidak tertolong. Diagnosanya keracunan obat serangga,"jelasnya.Aris menjelaskan, dari diagnosa keduanya sama-sama menenggak minuman yang mengandung insektisida. Namun Manisih meminum lebih banyak cairan ketimbang Umi. Hal itu juga memengaruhi kondisi pasien dan kadar racun yang ada di dalam tubuh.Selain pasien, RSUD dr. Loekmono Hadi juga mengamankan bungkus insektisida untuk kemudian diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus. Insektisida tersebut diduga yang menjadi penyebab dua orang tersebut keracunan.Di sisi lain, insektisida sendiri merupakan racun yang sangat mematikan. Biasanya racun ini digunakan untuk membasmi serangga.Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar