Simpang Lima Purwodadi Grobogan gagal lagi. Anggaran Rp 5 Miliar yang sebelumnya dialokasikan, harus dialihkan untuk penanganan Covid-19 di
.
Kasi Pembudayaan Olahraga pada DInas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Grobogan Tri Indah Widiastuti mengungkapkan, lanjutan pembangunan GOR Bung Karno Simpang Lima Purwodadi itu merupakan penyediaan sarana pendukungnya.
Karena dilakukan refocusing anggaran, alokasi untuk penyediaan sarana pendukung GOR pun belum bisa dilanjutkan tahun ini. Sebab, hingga akhir tahun anggarannya ditiadakan.
“Sebenarnya anggarannya sempat ada sekitar Rp 5 miliar. Tapi karena refokusing untuk penanganan Covid-19, belum bisa dilaksanakan,” tutur Tri, Rabu (5/1/2022).
Tri Indah menyebutkan, beberapa bagian yang rencananya akan diperbaiki yakni pembangunan pagar dan pengerasan sekitar GOR yang saat ini masih tanah. Selain itu, nantinya pintu masuk ke GOR akan digeser sekitar 50-100 meter ke selatan.
“Pintu masuk yang sekarang itu kan terlalu dekat dengan Simpang Lima. Nanti mau digeser ke selatan. Agar kalau keluar masuk tidak terlalu ramai,” tambahnya.Lebih lanjut, Tri menerangkan, untuk pembangunan pendukung GOR yang sudah terlaksana yakni pedestrian dari parkir menuju GOR. Selain itu, masih ada beberapa bagian yang rencananya akan dibangun.Pembangunan GOR Bung Karno Simpang Lima mendapat perhatian dari beberapa daerah. Tri Indah mengatakan, baru-baru ini pihaknya kedatangan tamu dari Halmahera Maluku Utara yang ingin melihat pembangunan GOR di Grobogan.“Mereka ke sini tanggal 6 November 2021 lalu. Mau melihat pembangunan GOR Grobogan,” kata dia. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_262569" align="alignleft" width="800"]
Pembangunan lanjutan GOR Bung Karno Simpang Lima Purwodadi belum bisa dilanjutkan karena anggaran terkena refokusing. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Grobogan – Lanjutan Pembangunan
GOR Bung Karno Simpang Lima Purwodadi Grobogan gagal lagi. Anggaran Rp 5 Miliar yang sebelumnya dialokasikan, harus dialihkan untuk penanganan Covid-19 di
Grobogan.
Kasi Pembudayaan Olahraga pada DInas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Grobogan Tri Indah Widiastuti mengungkapkan, lanjutan pembangunan GOR Bung Karno Simpang Lima Purwodadi itu merupakan penyediaan sarana pendukungnya.
Karena dilakukan refocusing anggaran, alokasi untuk penyediaan sarana pendukung GOR pun belum bisa dilanjutkan tahun ini. Sebab, hingga akhir tahun anggarannya ditiadakan.
“Sebenarnya anggarannya sempat ada sekitar Rp 5 miliar. Tapi karena refokusing untuk penanganan Covid-19, belum bisa dilaksanakan,” tutur Tri, Rabu (5/1/2022).
Baca juga: Baru Jadi, GOR Bung Karno Purwodadi Langsung Dipakai Turnamen Voli Bupati Cup 2019
Tri Indah menyebutkan, beberapa bagian yang rencananya akan diperbaiki yakni pembangunan pagar dan pengerasan sekitar GOR yang saat ini masih tanah. Selain itu, nantinya pintu masuk ke GOR akan digeser sekitar 50-100 meter ke selatan.
“Pintu masuk yang sekarang itu kan terlalu dekat dengan Simpang Lima. Nanti mau digeser ke selatan. Agar kalau keluar masuk tidak terlalu ramai,” tambahnya.
Lebih lanjut, Tri menerangkan, untuk pembangunan pendukung GOR yang sudah terlaksana yakni pedestrian dari parkir menuju GOR. Selain itu, masih ada beberapa bagian yang rencananya akan dibangun.
Pembangunan GOR Bung Karno Simpang Lima mendapat perhatian dari beberapa daerah. Tri Indah mengatakan, baru-baru ini pihaknya kedatangan tamu dari Halmahera Maluku Utara yang ingin melihat pembangunan GOR di Grobogan.
“Mereka ke sini tanggal 6 November 2021 lalu. Mau melihat pembangunan GOR Grobogan,” kata dia.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi
