Bupati Grobogan Sri Sumarni Dikabarkan Positif Covid-19
Saiful Anwar
Kamis, 6 Januari 2022 11:30:57
MURIANEWS, Grobogan -
Bupati Grobogan Sri Sumarni dikabarkan positif Covid-19. Itu berdasarkan hasil tes PCR Selasa (4/1/2022) siang. Namun, setelah melakukan tes PCR kedua, hasilnya negatif. Kini, telah kembali beraktifitas menghadiri acara partai di Semarang.
Diketahui, Sri Sumarni menjalani tes PCR pada Selasa (4/1/2022) sebagai bagian dari skrining dan persiapan kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (5/1/2022).
Di hari itu pun Sri Sumarni tidak ikut mendamping Presiden Jokowi saat berkunjung di Grobogan, baik di Pasar Induk Purwodadi, maupun di SDN 3 Nglinduk.
Baca juga: Jokowi dan Ganjar Sapa Warga: Aja Lali MaskermuBerdasarkan keterangan Didik, ajudan Bupati Sri Sumarni, pada malam harinya usai dinyatakan positif itu, Bupati melakukan tes antigen. Hasilnya negatif. Selanjutnya, pada Rabu (5/1/2022), orang nomor satu di
Grobogan itu melakukan tes PCR ulang yang hasilnya baru keluar pada malam harinya. Hasilnya, kembali negatif.
"Iya betul, tes pertama positif. Kemudian tes ulang hasilnya negatif," kata Didik.
Dengan hasil negatif itu, lanjut Didik, Hari ini (6/1/2022), Sri Sumarni menghadiri agenda partai di Semarang. Agenda itu yakni menindaklanjuti kunjungan Presiden yang hadir di Jateng, Rabu (5/1/2022).
Dengan hasil negatif itu, lanjut Didik, Hari ini (6/1/2022), Sri Sumarni menghadiri agenda partai di Semarang. Agenda itu yakni menindaklanjuti kunjungan Presiden yang hadir di Jateng, Rabu (5/1/2022).
Baca Juga: Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka Positif Covid-19Dalam kunjungan Presiden kemarin, sejatinya Sri Sumarni ikut mendampingi. Baik dalam kunjungan di Pasar Induk Purwodadi, maupun di SDN 3 Nglinduk di Kecamatan Gabus.Padahal, sebagai kepala daerah yang memimpin, sudah selayaknya hadir menemani orang nomor satu di tanah air. Pada kunjungan-kunjungan sebelumnya, Bupati pun selalu hadir mendampingi Jokowi.Namun, karena hasil PCR pertama positif, meski tes selanjutnya negatif, Sri Sumarni memilih tidak menampakkan diri. Itu dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_227529" align="alignleft" width="1280"]
Bupati Grobogan Sri Sumarni.(MURIANEWS, Dani Agus)[/caption]
MURIANEWS, Grobogan -
Bupati Grobogan Sri Sumarni dikabarkan positif Covid-19. Itu berdasarkan hasil tes PCR Selasa (4/1/2022) siang. Namun, setelah melakukan tes PCR kedua, hasilnya negatif. Kini, telah kembali beraktifitas menghadiri acara partai di Semarang.
Diketahui, Sri Sumarni menjalani tes PCR pada Selasa (4/1/2022) sebagai bagian dari skrining dan persiapan kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (5/1/2022).
Di hari itu pun Sri Sumarni tidak ikut mendamping Presiden Jokowi saat berkunjung di Grobogan, baik di Pasar Induk Purwodadi, maupun di SDN 3 Nglinduk.
Baca juga: Jokowi dan Ganjar Sapa Warga: Aja Lali Maskermu
Berdasarkan keterangan Didik, ajudan Bupati Sri Sumarni, pada malam harinya usai dinyatakan positif itu, Bupati melakukan tes antigen. Hasilnya negatif. Selanjutnya, pada Rabu (5/1/2022), orang nomor satu di
Grobogan itu melakukan tes PCR ulang yang hasilnya baru keluar pada malam harinya. Hasilnya, kembali negatif.
"Iya betul, tes pertama positif. Kemudian tes ulang hasilnya negatif," kata Didik.
Dengan hasil negatif itu, lanjut Didik, Hari ini (6/1/2022), Sri Sumarni menghadiri agenda partai di Semarang. Agenda itu yakni menindaklanjuti kunjungan Presiden yang hadir di Jateng, Rabu (5/1/2022).
Baca Juga: Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka Positif Covid-19
Dalam kunjungan Presiden kemarin, sejatinya Sri Sumarni ikut mendampingi. Baik dalam kunjungan di Pasar Induk Purwodadi, maupun di SDN 3 Nglinduk di Kecamatan Gabus.
Padahal, sebagai kepala daerah yang memimpin, sudah selayaknya hadir menemani orang nomor satu di tanah air. Pada kunjungan-kunjungan sebelumnya, Bupati pun selalu hadir mendampingi Jokowi.
Namun, karena hasil PCR pertama positif, meski tes selanjutnya negatif, Sri Sumarni memilih tidak menampakkan diri. Itu dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi
