Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Grobogan – Bencana angin kencang melanda Desa Kaliwenang, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Minggu (13/3/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.

Setidaknya ada sekitar 25 rumah di desa tersebut rusak. Rinciannya, 13 rumah rusak akibat tertimpa pohon. Sedangkan, 12 lainnya mengalami rusak ringan seperti genteng melorot atau terbawa angin kencang.

Berdasarkan data BPBD Grobogan sebanyak 10 rumah di Dusun Sendangsari, Desa Kaliwenang tertimpa pohon jati dan sembilan rumah di sana gentengnya melorot akibat angin kencang itu.

Baca juga: Ramai Penolakan Ustaz Syafiq Reza Basalamah ke Grobogan

“Di dusun sebelahnya, Dusun Krajan masih di Desa Kaliwenang, ada tiga rumah yang tertimpa pohon jati. Sementara, tiga rumah lainnya gentengnya melorot. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” kata Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Grobogan pun segera memberi bantuan evakuasi pohon-pohon yang menimpa rumah tersebut pada Senin (14/3/2022).
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Grobogan pun segera memberi bantuan evakuasi pohon-pohon yang menimpa rumah tersebut pada Senin (14/3/2022).Ada tujuh orang yang terlibat dari BPBD Grobogan dalam evakuasi pohon tersebut. Turut terlibat dalam evakuasi ini TNI-Polri, Satpol PP Kecamatan Tanggungharjo, Pemdes Kaliwenang, serta masyarakat setempat.BPBD Grobogan mengingatkan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan di tengah pergantian musim dari penghujan ke kemarau ini. Diprediksi, setidaknya hujan deras disertai angin kencang masih akan terjadi hingga akhir bulan ini.“Prediksi dari BMKG, peralihan penghujan ke kemarau ini, minggu-minggu ini cuaca masih ekstrem. Ada angin kencang, angin putar, atau semacam badai di tengah laut tapi dampak yang ditimbulkannya sampai ke daratan,” terang Kasi Kedaruratan BPBD Grobogan Masrikan. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler